Profil Alamudin Dimyati Rois, Anggota DPR RI yang Kini Kritis Usai Alami Kecelakaan Maut di Pemalang

TRIBUN-MEDAN.COM,- Kecelakaan maut yang dialami Anggota DPR RI Alamudin Dimyati Rois (45) saat ini tengah menjadi perhatian serius masyarakat.

Pasalnya, Alamudin Dimyati Rois atau Gus Alam bukan hanya sekadar tokoh politik biasa.

Ia merupakan putra dari seorang alim ulama bernama KH Dimyati Rois.

Ayahnya adalah ulama dan pengasuh pondok pesantren di Kendal, Jawa Tengah.

Baca juga: Profil Asyifa Latief, Miss Indonesia 2010 Pernah Terima Dana dari Tersangka Korupsi Minyak Mentah

Karenanya, begitu kabar Alamudin Dimyati Rois kecelakaan di Tol Pemalang-Batang, Jumat (2/5/2025) kemarin, warga pun heboh.

Terlebih kalangan santri yang menimba ilmu di pondok pesantren milik Gus Alam.

Saat ini, Alamudin Dimyati Rois atau Gus Alam yang dikabarkan terluka serius tengah menjalani perawatan intensif.

Profil Alamudin Dimyati Rois atau Gus Alam

Alamudin Dimyati Rois atau Gus Alam lahir di Kendal, Jawa Tengah, 26 Desember 1980.

Ia merupakan putra dari tokoh agama dan ulama di Kendal, Jawa Tengah, KH Dimyati Rois.

Baca juga: Profil dan Rekam Jejak Hercules, dari Kuli Angkut Kopassus, Dicap Preman Hingga Jadi Ketua GRIB

Masa mudanya, Alamudin Dimyati Rois atau Gus Alam menempuh pendidikan di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Diponegoro, Semarang.

Karier politik Alamudin Dimyati Rois terbilang cukup cemerlang.

Ia sudah menjadi Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sejak 2009.

Hingga kini, Alamudin Dimyati Rois aktif sebagai Anggota DPR RI dan duduk di Komisi VIII yang membidangi Departemen Agama, Departemen Sosial, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta urusan zakat.

Baca juga: Profil Letjen TNI Purn Agus Rohman, Eks Ajudan SBY, Anak Tukang Sepatu Jadi Komisaris Utama PT Timah

Sebelumnya aktif di PKB sebagai Wakil Ketua Garda Bangsa, badan otonom PKB yang fokus pada kepemudaan di Jawa Tengah.

Kronologis Kecelakaan

Manajer Teknik dan Operasi tol Pemalang-Batang Yulian Fundra Kurnianto mengungkap bagaimana insiden kecelakaan yang menimpa Alamudin Dimyati Rois ini terjadi.

Yulian mengatakan, kecelakaan ini terjadi di KM 316+000 A Tol Pemalang-Batang, di wilayah Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, pukul 02.19 WIB.

Ada empat orang yang jadi korban. 

Baca juga: Profil Herfesa Shafira Devi, Pecatur Muda Asal Sleman yang Lolos ke Piala Dunia Catur 2025

Empat korban tersebut terdiri dari sopir dan tiga penumpang Toyota Innova.

Korban tewas diantaranya Beliya Malkan (pengemudi Innova) dan seorang penumpang bernama Vica Novitasari, warga Ngaliyan, Semarang.

"Sementara dua penumpang lainnya, Ariya Maulana (37) asal Semarang dan Alamudin Dimyati Rois (45) asal Kendal, mengalami luka berat dan saat ini tengah menjalani perawatan intensif di dua rumah sakit berbeda," ujarnya, dikutip dari Tribunnews.com.

Pihaknya mengatakan Toyota Innova bernopol H 1980 CM yang ditumpangi Alamudin melaju kencang dari arah Brebes menuju Kaliwungu di lajur dua dengan kecepatan sekitar 100 km/jam.

Baca juga: Profil Letycia Moreen Praditya, Member JKT48 yang Resmi Mundur 1 Mei 2025

Hingga akhirnya mobil tersebut menghantam truk fuso.

"Truk Fuso bermuatan besi dengan nomor polisi K 1344 K saat itu berada di lajur satu dan melaju dengan kecepatan sekitar 60 km/jam," ujarnya.

Mengutip TribunJateng.com, sopir Innova, Beliya Malkan, diduga mengalami microsleep. 

Akibatnya, kendaraan oleng ke kiri dan menabrak bagian samping truk Fuso.

Benturan keras membuat, Innova mengalami kerusakan parah pada bagian depan dan berhenti di bahu luar dalam posisi menghadap ke Timur.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan