PDI Perjuangan Sumut

Rapidin Simbolon Serap Aspirasi Warga Sialanguan, Soroti Ekonomi Kerakyatan yang Belum Berkeadilan

Rapidin Simbolon berdialog hangat dengan warga Desa Sialanguan saat kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat (ASMAS) bertema "Ekonomi Kerakyatan.

|
Editor: Arjuna Bakkara
IST
Rapidin Simbolon berdialog hangat dengan warga Desa Sialanguan saat kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat (ASMAS) bertema "Ekonomi Kerakyatan yang Berkeadilan", Selasa (22/4/2025). 

TRIBUN-MEDAN.COM, SAMOSIR–Anggota Komisi XIII DPR RI sekaligus Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara, Drs Rapidin Simbolon, MM, melaksanakan kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat (ASMAS) dengan tema "Ekonomi Kerakyatan yang Berkeadilan", Selasa (22/4/2025) di Dusun Hutagodang Desa Sialanguan, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Rapidin untuk kembali menyapa konstituennya pasca enam bulan menjabat, sekaligus menjalankan tugas konstitusional sebagai wakil rakyat di Senayan.

“Saya menepati janji. Ini reses pertama saya tahun 2025, dan saya memilih Desa Sialanguan sebagai lokasi awal untuk mendengar langsung suara rakyat,” tegas Rapidin dalam sambutannya di hadapan warga yang memadati lokasi kegiatan.

Dalam pertemuan tersebut, Rapidin menyoroti persoalan-persoalan krusial yang dihadapi masyarakat desa, terutama menyangkut ketimpangan ekonomi, akses permodalan, dan hilangnya sentuhan negara terhadap pelaku usaha kecil di daerah.

Ia menegaskan bahwa kegiatan ASMAS bukan sekadar seremonial, melainkan media konkret bagi rakyat untuk menyuarakan langsung kebutuhannya kepada legislator pusat.

“Kami hadir untuk mendengar dan membawa suara rakyat ke pusat. Semua aspirasi yang masuk akan kami catat dan perjuangkan dalam rapat-rapat strategis di Komisi XI DPR RI, khususnya yang berkaitan dengan keuangan dan perbankan rakyat,” ujarnya.

Masyarakat Desa Sialanguan menyampaikan beragam aspirasi, mulai dari penguatan koperasi, permodalan usaha tani, hingga pengadaan infrastruktur desa yang menunjang perekonomian lokal.

Rapidin juga menyinggung pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam mengawal pembangunan dan menolak program-program yang tidak berpihak kepada kepentingan rakyat kecil.(Jun-tribun-medan.com).

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved