PLN Sediakan 70 SPKLU dan Pastikan Listrik Aman di Sumbagut Selama Lebaran

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati, melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Utara, Minggu (23/3/2025). Kunker tersebut digelar untuk mengecek persiapan mudik dan Lebaran Idulfitri 1446 H.

Pantauan Tribun Medan, kegiatan pertama Erika dimulai dari mengunjungi kantor PLN UID Sumut terlebih dahulu. 

Dalam kunjungan itu, Erika meninjau kesiapan pasokan listrik pada Ramadan dan Idulfitri dan peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Launge PLN UID Sumatera. 

Usai peninjauan, Erika mengatakan, untuk listrik di Wilayah Sumut khususnya Medan terpantau aman dan memiliki cadangan listrik sebesar 30 persen. 

"Hari ini kami lakukan kunjungan kerja di sini untuk memastikan kesiapan untuk pelaksanaan Hari Raya, terutama untuk kesiapan energi dan mengecek kehandalan listrik di Sumut. Dari hasil kunjungan pertama kami ke Kantor PLN UID Sumut, pasokan listrik aman," jelasnya, Minggu (23/3/2025).  

Dijelaskan Erika, PLN UID Sumut juga menyediakan 70 SPKLU se-Sumbagut termasuk di daerah wisata seperti Danau Toba, Karo, dan lain-lain.

"Jadi untuk warga Sumut tidak perlu khawatir pada saat Lebaran nanti, karena pihak PLN juga menyiapkan tempat tempat tertentu seperti masjid sudah disediakan genset, sehingga apabila listrik mati, itu genset langsung menyala," ucapnya.

Diterangkannya, untuk daerah-daerah wisata juga menjadi perhatian khusus pihak PLN UID Sumut.

"Hari Raya Idulfitri ini termasuk liburan anak anak sekolah, sehingga banyak yang akan berkunjung ke daerah wisata sehingga kami tetap menjaga listrik agar tetap memenuhi kebutuhan masyarakat," ucapnya 

Sementara itu, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Jisman P Hutajulu mengatakan, secara nasional kebutuhan listrik menjelang lebaran cukup dan aman.

"Hal itu dikarenakan, biasanya saat Lebaran, itu industri pada tutup sehingga turun untuk bebannya bahkan turun sekitar 29 persen," tuturnya.

Sementara untuk Sumut, normal kekuatan listrik 7,7 gigawatt (GW) namun pada saat Lebaran kekuatan listrik menurun 6,65 GW

"Artinya ada 1,1 GW, yang harus dimatikan pembangkit kita. Jadi cukup aman listrik di Sumut," ucapnya.

Diterangkannya, pihaknya juga menyiapkan tempat SPKLU baik itu di Jakarta maupun Sumut.

"Karena sudah banyak masyarakat menggunakan kendaraan listrik maka ini harus diantisipasi kalau secara nasional itu pengguna kendaraan listrik tumbuh 6,5 kali lipat. Kalau di Sumut 4-5 kali lipat pengguna kendaraan listrik jadi SPKLU sudah disiapkan sepanjang perjalanan menuju tempat wisata," jelasnya.

(CR5/Tribun-Medan.com)