News Video

Ephorus HKBP Pdt Dr Victor Tinambunan Sebut Banjir Bandang Parapat Akibat Ulah Kejahatan Manusia

Ephorus HKBP Pdt Dr Victor Tinambunan menggandeng semua denominasi gereja dan masyarakat untuk segera mengambil sikap atas peristiwa banjir bandang.

Penulis: Alija Magribi | Editor: Fariz

TRIBUN-MEDAN.COM, SIANTAR - Ephorus HKBP Pdt Dr Victor Tinambunan menggandeng semua denominasi gereja dan masyarakat untuk segera mengambil sikap atas peristiwa banjir bandang yang terjadi pada Minggu (16/3/2025) sore kemarin. Hal ini ia sampaikan saat memberikan press conference di HKBP Resort Parapat, Senin (17/3/2025). 

Bersama sejumlah elemen gereja, NGO, Anggota DPRD Kabupaten Simalungun dan beberapa tokoh masyarakat, Ephorus Pdt Victor menyampaikan bahwa pihaknya sudah mendapatkan analisis terkait kerusakan alam yang terjadi di kawasan Tapanuli Raya, terutama Parapat. 

Menurut Ephorus Pdt Victor, penyebab banjir bandang di Parapat cukup jelas adalah hasil dari ulah kejahatan manusia. 

"Kami menyaksikan sendiri bagaimana suasananya, kami merasakan secara langsung bagaimana perasaan warga yang menjadi korban banjir," kata Ephorus. 

"Bahwa kejadian banjir bandang ini adalah dampak dari perbuatan tangan manusia," kata Ephorus. 

Berdasarkan laporan yang diterima Sinode HKBP, diketahui jumlah korban banjir bandang di Kota Wisata Parapat mencapai 140 Kepala Keluarga. Banjir ini juga bukan yang pertama terjadi. Sejak 25 tahun terakhir, kerusakan ekologi di kawasan Danau Toba menjadi pemicu potensi-potensi bencana. 

Ephorus sendiri mengatakan bahwa pihaknya memasukkan potensi bencana ke dalam poin-poin perhatiannya, di samping masalah narkoba, judi, dan human traficking, 

(alj/www.tribun-medan.com).

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved