Berita Viral

VIRAL Wanita Nangis Histeris Diduga Gara-gara Dimarahi Lurah, Minta Tanda Tangan tak Diberikan

Viral di sosial media video yang memperlihatkan seorang wanita menangis histeris hingga tak sadarkan diri.  Hal diduga lantaran wanita tersebut dimar

Editor: Liska Rahayu
Dokumen Warga
PINGSAN DIMARAHI LURAH- Seorang warga bernama Neng Kasmini pingsan usai dimarahi oleh Suhaimi, Lurah Kemas Rindo Kecamatan Kertapati Palembang. Wanita tersebut dimarahi ketika hendak meminta tandatangan Lurah untuk mengurus bedah rumah di Baznas, namun tak kunjung diberikan. 

TRIBUN-MEDAN.com - Viral di sosial media video yang memperlihatkan seorang wanita menangis histeris hingga tak sadarkan diri. 

Hal diduga lantaran wanita tersebut dimarahi lurah saat meminta tanda tangan.

Dalam narasi beredar dikatakan, wanita tersebut bereaksi seperti itu usai dimarahi oleh Lurah Kemas Rindo, Palembang dipicu masalah tanda tangan yang tak kunjung diberikan.

Dalam video viral yang beredar terlihat seorang wanita terlihat seperti ketakutan dan syok sambil ditenangkan oleh salah seorang keluarganya.

Ibu-ibu perekam video menyebut kalau wanita yang bernama Neng Kasmini ketakutan setelah dimarahi oleh Lurah Kemas Rindo, Suhaimi.

Baca juga: Anak 11 Bulan Meninggal di RSUD Djoelham Binjai Diduga karena Pelayanan Buruk, Ini Kata Plt Direktur

Baca juga: VIRAL Cerita Jemaah Mamah Dedeh, Dapat Hidayah di Tempat Maksiat Gara-gara dapat Oleh-oleh Umrah

Wanita tersebut dimarahi ketika hendak meminta tandatangan Lurah untuk mengurus bedah rumah di Baznas, namun tak kunjung diberikan.

Suhaimi, Lurah Kemas Rindo Kecamatan Kertapati pun angkat bicara terkait viralnya video seorang warga RT 32 RW 08 Kelurahan Kemas Rindo tersebut.

Suhaimi menyampaikan penjelasan terkait viralnya video warga yang syok dan ketakutan. 

Ia menyampaikan permohonan maaf melalui sebuah video.

Dari video yang diterima, Suhaimi mengatakan untuk meluruskan perihal tersebut ia sudah bertemu dengan keluarga Neng Kasmini.

Suhaimi mengatakan kalau apa yang terjadi hanyalah salah paham belaka.

"Kami sudah silaturahmi ke rumah kakak dari Neng Kasmini. Dan dalam hal ini hanyalah miskomunikasi dan salah paham. Kami juga atas nama Kelurahan Kemas Rindo, kalau dalam pelayanan kami mengurus sesuatu hal agak kasar kami mohon maaf," kata Suhaimi dari video yang diterima, Senin (10/3/2025).

Baca juga: MOBIL Orang Kaya Balap Liar di Jalan Jamin Ginting, BMW vs Fortuner, 3 Warga Ditabrak, Satu Tewas

Baca juga: VIRAL Mobil Mogok Gegara Pertamax Dioplos Air di Solo, Pihak SPBU Kekeuh Minta Postingan Dihapus

Setelah adanya pertemuan tersebut, Suhaimi menegaskan antara ia dengan keluarga telah saling memaafkan.

Suhaimi berharap permasalahan ini tidak lagi melebar.

"Keluarga sepakat memahami dan saling memaafkan. Kami mohon kalau masih ada hal lain, berarti ada pihak yang tidak bertanggung jawab dan memanfaatkan kami. Sekali lagi kami dan keluarga sudah sepakat memaafkan dan saling memahami," ujarnya.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved