Ramadan 1446 H

DAFTAR 3 Lokasi Pemantauan Hilal di Sumut, Muhammadiyah Mulai Puasa 1 Maret 2025

Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) telah menetapkan lokasi pemantauan hilal awal Ramadhan 1446 Hijria

Editor: Juang Naibaho
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
PEMANTAUAN HILAL - Petugas Observatorium Ilmu Falak Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (OIF UMSU) melakukan pengamatan hilal mengunakan teropong di atas gedung Pascasarjana UMSU, Medan, Jumat (7/6/2024). Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sumatera Utara telah menetapkan tiga lokasi pemantauan hilal awal Ramadhan 1446 Hijriah/2025 pada Jumat (28/2/2025) mendatang. 

TRIBUN-MEDAN.com - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) telah menetapkan tiga lokasi pemantauan hilal awal Ramadhan 1446 Hijriah/2025.

Pemantauan hilal di Sumut akan dilakukan pada Jumat (28/2/2025) sore mendatang.

Adapun ketiga lokasi pemantauan hilal ini, yakni Rooftop Kantor Gubernur Sumatera Utara di Jalan Pangeran Diponegoro Medan.

Kemudian, Observatorium Ilmu Falak (OIF) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) di Jalan Denai Medan.

Lokasi terakhir adalah Pantai Binasi di Sorkam Barat, Kabupaten Tapanuli Tengah.

Pengamatan hilal awal Ramadhan 2025 akan dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB hingga tenggelamnya matahari.

Hasil pantauan hilal itu akan disampaikan langsung ke sidang isbat yang dipimpin oleh Menteri Agama di Auditorium HM Rasjidi, Kementerian Agama, Jakarta.

Sementara Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan awal atau 1 Ramadhan 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025, berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid.

"Di wilayah Indonesia, 1 Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi jatuh pada hari Sabtu Pahing, 1 Maret 2025 Masehi," ujar Sekretaris PP Muhammadiyah Muhammad Sayuti di Jakarta, Rabu (12/2).

Sementara itu, PP Muhammadiyah menetapkan awal puasa Ramadhan 2025 jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Berdasarkan kalender Hijriah Global Tunggal 1446 H yang dirilis Muhammadiyah, Ramadhan 1446 H yang merupakan awal puasa Ramadhan 2025 dimulai pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Dengan begitu, warga Muhammadiyah akan menggelar Salat Tarawih pertama pada Jumat, 29 Februari 2025.

Lalu keesokan harinya, masyarakat mulai menjalankan puasa Ramadhan 2025.

Kententuan awal puasa Ramadhan 2025 ditetapkan Muhammadiyah berdasarkan hitungan peredaran bulan atau metode hisab.

Pada hari Jumat, 29 Syakban 1446 Hijriah bertepatan pada 28 Februari 2025, ijtima menjelang Ramadhan 1446 Hijriah terjadi pukul 07:46:49 WIB.

Tinggi bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta (¢ = -07° 48' LS dan l= 110° 21' BT ) = +4° 11' 8'', sehingga hilal sudah wujud.

Pada saat matahari terbenam pada Jumat, 28 Februari 2025 di wilayah Indonesia, bulan berada di atas ufuk karena itu hilal sudah wujud.

Ada pun Nahdlatul Ulama (NU) hingga berita ini dibuat, belum menentukan awal puasa Ramadhan 2025.

Sebagaimana diketahui untuk menentukan awal puasa Ramadhan 2025, NU menggunakan metode rukyat (melihat peredaran bulan baru).

Dalam metode rukyat, hilal yang berada di bawah ketinggian dua derajat mustahil diamati dengan mata.

Namun, jika lebih dari dua derajat, maka hilal memungkinkan untuk dilihat dengan mata telanjang.

Dalam rangka menentukan awal puasa Ramadhan 2025, NU harus melakukan pengamatan hilal saat matahari terbenam menjelang akhir bulan Syaban.

Metode tersebut juga dipakai pemerintah dalam menentukan tanggal awal puasa Ramadhan 2025.

Akan tetapi, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah merilis Kalender Hijriah Indonesia 2025.

Jika melihat tanggal pada kalender tersebut, awal puasa Ramadhan 2025 jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Jadwal puasa Ramadhan 2025 tersebut sama dengan tanggal awal puasa menurut Muhammadiyah.

Meski demikian, penentuan awal puasa Ramadhan 2025 versi pemerintah masih menunggu hasil sidang isbat yang digelar jelang bulan Ramadhan 2025. 

Pembelajaran dan Libur Sekolah

Pemerintah telah menetapkan kebijakan terkait pembelajaran sekolah selama bulan puasa.

Berdasarkan Surat Edaran Bersama (SEB), siswa dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA tetap menjalani pembelajaran di sekolah, meskipun tidak selama satu bulan penuh.

Berikut Jadwal Libur dan Masuk Sekolah Selama Ramadhan 2025

- 27 dan 28 Februari 2025: Libur awal Ramadhan.

- 3, 4, dan 5 Maret 2025: Pembelajaran dilakukan secara mandiri di rumah, tempat ibadah, atau lingkungan masyarakat sesuai dengan tugas dari sekolah/madrasah.

6 Maret – 25 Maret 2025: Pembelajaran tatap muka di sekolah selama 19 hari.

Selain belajar, siswa dianjurkan untuk mengikuti kegiatan keagamaan seperti tadarus Al-Qur'an, pesantren kilat, kajian keislaman, dan kegiatan sosial.

Bagi siswa non-Muslim, dianjurkan mengikuti kegiatan bimbingan rohani sesuai agama masing-masing.

26 Maret – 8 April 2025: Libur panjang selama 13 hari dalam rangka Idul Fitri.

Siswa diharapkan memanfaatkan waktu ini untuk bersilaturahmi dengan keluarga dan masyarakat.

9 April 2025: Pembelajaran di sekolah kembali berlangsung seperti biasa. (*/tribunmedan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved