VIDEO
Tim SAR Temukan Jasad Pemancing Mengapung di Sungai Asahan, 3 Hari Hilang
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan berjarak dua kilometer dari titik awal dikabarkan terjatuh.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Satia
TRIBUN-MEDAN.COM, KISARAN - Setelah tiga hari melakukan pencarian terhadap Poniman (70) seorang pemancing yang terpeleset di Sungai Asahan, Desa Aek Songsongan, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan, akhirnya ditemukan oleh tim SAR gabungan.
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan berjarak dua kilometer dari titik awal dikabarkan terjatuh.
Kabid Kedaruratan BPBD Asahan, Zulfahri Harahap, mengaku korban ditemukan Jumat (14/2/2025) siang di tepi sungai Asahan dalam kondisi mengapung.
"Jasad ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Berkisar jarak dua kilometer dari lokasi awal dinyatakan terjatuh," ujar Kabid Kedaruratan BPBD Asahan, Zulfahri Harahap.
Katanya, Jasad Poniman pertama kali dinyatakan hilang pada Rabu (12/2/2025) saat memancing di pinggir sungai Asahan. Namun, diduga tergelincir, korban terjatuh ke aliran sungai.
"Disadari oleh teman-temannya, akhirnya para saksi ini melaporkan kejadian tersebut ke Badan SAR Pos Tanjungbalai Asahan dan BPBD untuk dilakukan pencarian," jelasnya.
Jasad korban ditemukan di hari ketiga pencarian dan kini telah disemayamkan di rumah duka untuk dilakukan proses pemakaman.
Sementara, Kepala Desa Aek Songsongan, Edy Syahputra Marpaung, mengucapkan terimakasih kepada tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD, TNI, dan Polri.
"Kami sebagai warga Aek Songsongan, sangat berterima kasih kepada tim SAR gabungan yang telah bekerja keras untuk menemukan warga kami yang hilang tiga hari terakhir," ujar Edy.
Ia berharap, keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan kesabaran dan dapat mengikhlaskan kejadian tersebut.
(cr2/tribun-medan.com)
| Anggota DPRD datangi RSUD Tanjungbalai, Klarifikasi Kasus Dugaan Pemukulan |
|
|---|
| Gawat! Ngaku Anak Kasat Narkoba Polrestabes Medan, Pria Palak Penjaga Kedai Aceh di Tembung |
|
|---|
| Mahasiswa Protes Penyegelan Rektorat Universitas Tjut Nyak Dhien oleh Ahli Waris |
|
|---|
| Ahli Waris Segel Rektorat Universitas Tjut Nyak Dhien, Klaim Tanah Milik Keluarga |
|
|---|
| Seorang Pendaki Gunung Sibayak Alami Hipotermia, Ranger: Cuaca Buruk! |
|
|---|