Polres Simalungun Ikuti Rapat Gugus Tugas Ketapang, Tekan Pencapaian Target Swasembada Jagung
Kepala Biro Pembinaan Karier (Karobinkar) Brigjend Langgeng Purnomo, S.H., S.I.K., M.H. memimpin rapat koordinasi via Zoom Meeting dengan Gugus Tugas
TRIBUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN - Kepala Biro Pembinaan Karier (Karobinkar) Brigjend Langgeng Purnomo, S.H., S.I.K., M.H. memimpin rapat koordinasi via Zoom Meeting dengan Gugus Tugas Ketahanan Pangan (Ketapang) Polri pada Rabu (5/2/2025).
Jajaran Personel Polres Simalungun mengikuti secara virtual dari ruang PDDO Polres Simalungun, rapat ini fokus membahas progress dan target program swasembada jagung nasional.
Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba saat dikonfirmasi pada pukul 13.30 WIB menjelaskan bahwa rapat yang berlangsung mulai pukul 09.00 WIB tersebut dihadiri oleh jajaran pejabat utama Polres Simalungun termasuk Kabag SDM, Kabag Ops, Kasat Binmas, dan beberapa Kapolsek.
"Dalam arahannya, Karobinkar memberikan perhatian khusus pada target produksi jagung nasional sebesar 4 juta ton per April 2025 dari target lahan 1 juta hektar," ungkap AKP Verry Purba.
Progress penanaman jagung saat ini baru mencapai 64.321,86 hektar, dengan rincian 61.354,62 hektar program monokultur dan 2.967,23 hektar program tumpang sari. Angka ini masih jauh dari target yang ditetapkan.
"Karobinkar menekankan pentingnya pelaporan data yang akurat sesuai fakta di lapangan. Dari 423 Polres yang memiliki target lahan tumpang sari, baru 123 Kapolres yang melaksanakan perintah dengan hasil yang masih minim," jelas AKP Verry.
Baca juga: Polisi Penggerak Ketahanan Pangan Edukasi dan Cek Lahan Pekarangan Pangan Bergizi di Palas
Program ini terbagi dalam dua skema utama: monokultur dan tumpang sari. Program monokultur fokus pada pemanfaatan lahan produktif dengan pelaksana Polda dan Satker Mabes, sementara program tumpang sari dilaksanakan di lahan perkebunan sawit, karet, dan kelapa yang dikelola berbagai pihak termasuk swasta dan BUMN.
"Pimpinan juga menginstruksikan untuk mendorong pembentukan Koperasi atau BUMDes di tingkat desa sebagai penghubung ke supplier, sehingga mengurangi ketergantungan pada impor," tambah AKP Verry.
Lebih lanjut, untuk program pekarangan pangan bergizi, setiap Polsek ditargetkan membentuk satu desa/kelurahan percontohan pada semester 1 2025 dan menambah satu lagi pada semester 2. Keberhasilan program ini diukur dari berbagai indikator, termasuk persentase warga yang memanfaatkan pekarangan dan jumlah kelompok tani yang aktif.
"Mulai 6 Februari 2025 akan dilaksanakan verifikasi data per Polda oleh Kabag Mutjab Ro Binkar SSDM Polri, dengan anev data lima Polda per hari melalui Zoom," tutup AKP Verry Purba.
Mentor Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polres Simalungun, Kompol Gandhi Hutagaol, menekankan pentingnya bekerja dengan ikhlas dalam mendukung program ketahanan pangan nasional ini. Polres Simalungun berkomitmen untuk mengoptimalkan peran dalam mendukung tercapainya swasembada jagung nasional tahun 2025. (*)
| Jaga Parapat Tetap Aman, Sat Pam Obvit Polres Simalungun Patroli 10 Destinasi Wisata di Hari Minggu |
|
|---|
| 500 Pelari Ramaikan Fun Run Simalungun, Bupati Lepas Peserta, Polsek Bangun Amankan hingga Finish |
|
|---|
| Mayat Laki-Laki Ditemukan di Depan SMP Negeri 2 Siantar, Polsek Bangun Cari Petunjuk Lain |
|
|---|
| Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Tanah Jawa Bersama PTPN IV Tanam 108 Hektare Jagung di Simalungun |
|
|---|
| Warga Asal Sunggal Ditemukan Tewas di Warung Mi Balap Rambung Merah Simalungun, Diduga Alami Sakit |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Gugus-Tugas-Ketahanan-Pangan.jpg)