Polda Sumut
Aksi Heroik Bripda Erik Sirait dan Bripda Rafael Girsang Bekuk Geng Motor, Diganjar Penghargaan
Bripda Erik Astrada Sirait dan Bripda Rafael Herodion Girsang menerima penghargaan dari Direktur Samapta Polda Sumut, Kombes Pol Dr. Dwi Tunggal
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN-Dua personel Dit Samapta Polda Sumatera Utara, Bripda Erik Astrada Sirait dan Bripda Rafael Herodion Girsang, menerima penghargaan atas aksi heroik mereka dalam mengamankan tiga anggota geng motor bersenjata tajam yang meresahkan masyarakat. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Direktur Samapta Polda Sumut, Kombes Pol Dr. Dwi Tunggal Jaladri, S.H., S.I.K., M.Hum, dalam sebuah apel pagi yang berlangsung di Lapangan Apel Dit Samapta Polda Sumut pada Kamis, 30 Januari 2025.
Dalam upacara yang penuh kebanggaan itu, Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri secara simbolis menyerahkan piagam penghargaan kepada kedua personel yang telah menunjukkan keberanian luar biasa dalam menghadapi situasi berbahaya. Ratusan personel kepolisian yang hadir di lapangan apel memberikan tepuk tangan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi kedua anggota tersebut dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
Kejadian heroik ini bermula pada suatu sore ketika Bripda Erik Sirait dan Bripda Rafael Girsang baru saja menyelesaikan apel sore di Mako Dit Samapta Polda Sumut. Saat keduanya dalam perjalanan pulang, mereka melihat rombongan sekitar 50 sepeda motor melintas dengan kecepatan tinggi di jalanan Kota Medan. Para pengendara tersebut mengenakan atribut khas geng motor dan membawa senjata tajam.
Menilai situasi yang berpotensi membahayakan, tanpa ragu Bripda Erik dan Bripda Rafael segera mengambil inisiatif untuk melakukan pengejaran. Dengan hanya berdua melawan puluhan anggota geng motor, mereka mengandalkan keberanian dan keterampilan dalam mengendalikan situasi.
Ketika salah satu pengendara geng motor terjatuh dari sepeda motornya, Bripda Rafael Girsang dengan sigap menangkapnya sebelum sempat melarikan diri. Sementara itu, Bripda Erik Sirait terus mengejar kelompok lainnya hingga ke Jalan Tritura. Dalam aksi yang penuh ketegangan, seorang anggota geng motor yang membawa senjata tajam berusaha membuang senjatanya agar tidak tertangkap basah oleh polisi. Namun, Bripda Erik Sirait dengan cepat mengamankan senjata tersebut dan berhasil menangkap pelaku lain yang terjatuh saat mencoba kabur dengan sepeda motornya.
Setelah pengejaran yang berlangsung beberapa menit, kedua personel berhasil mengamankan tiga pelaku, satu unit sepeda motor, dan satu bilah senjata tajam. Ketiganya kemudian diserahkan ke Polsek Delitua untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., melalui Direktur Samapta Polda Sumut, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap keberanian dan inisiatif kedua anggotanya dalam menangani situasi yang berisiko tinggi.
“Aksi cepat dan sigap yang dilakukan oleh Bripda Erik Sirait dan Bripda Rafael Girsang adalah bukti nyata dedikasi Polri dalam melindungi masyarakat dari ancaman kejahatan jalanan. Keberanian mereka tidak hanya menyelamatkan warga dari potensi aksi kriminal, tetapi juga menunjukkan bahwa Polri selalu hadir di tengah masyarakat untuk menegakkan hukum,” ujar Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri dalam sambutannya.
Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh personel Dit Samapta Polda Sumut agar semakin bersemangat dalam menjalankan tugas dan memberikan perlindungan terbaik bagi masyarakat. Polda Sumut juga menegaskan komitmennya untuk terus menindak tegas kelompok kriminal yang mengganggu ketertiban dan keamanan di wilayah Sumatera Utara.
Kasus geng motor bersenjata tajam yang kerap beraksi di jalanan Kota Medan menjadi perhatian serius bagi pihak kepolisian. Masyarakat telah lama merasa resah dengan aksi brutal kelompok ini, yang sering kali menyebabkan kerusakan fasilitas umum, penyerangan terhadap warga, serta pencurian dengan kekerasan.
Dengan adanya tindakan tegas dari personel kepolisian seperti yang dilakukan Bripda Erik Sirait dan Bripda Rafael Girsang, diharapkan geng motor kriminal semakin berkurang dan masyarakat dapat merasa lebih aman saat beraktivitas di luar rumah, terutama pada malam hari.
Pihak kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan geng motor. Kolaborasi antara aparat kepolisian dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih kondusif dan bebas dari aksi kejahatan jalanan.
Penghargaan yang diterima oleh kedua personel ini menjadi bukti bahwa keberanian dan dedikasi dalam menjalankan tugas selalu mendapatkan apresiasi. Mereka adalah contoh nyata dari polisi yang tidak hanya menjalankan tugas sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung masyarakat yang selalu siap siaga dalam menghadapi ancaman di lapangan.(Jun-tribun-medan.com).
| Polda Sumut Gelar “Operasi Zebra Toba 2025”, Tekankan Profesionalitas, Humanisme, dan Transparansi |
|
|---|
| Semarak HUT Brimob ke-80: Jalan Santai dan Brimob Challenge Warnai Kebersamaan di Mako Polda Sumut |
|
|---|
| Operasi Senyap Brimob Polda Sumut–Ditresnarkoba Berhasil Gagalkan 255 Kg Ganja Asal Aceh di Karo |
|
|---|
| Kisah Kepala Desa Parbuluan 6 Dairi Diserang Picu Warga Ngungsi, Mediasi Polisi Akhiri Ketegangan |
|
|---|
| Di Tengah Batu dan Air Cabe Penolakan PT Gruti Berujung Pecah, Polres Dairi Berupaya Menahan Diri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Aksi-Heroik-Bripda-Erik-Sirait-dan-Bripda-Rafael-Girsang-Bekuk-Geng-Motor-Diganjar-Penghargaan.jpg)