Polsek Padang Tualang Bekuk Pengedar Sabu di Ladang, Satu Orang DPO

TRIBUN-MEDAN.COM, LANGKAT-Unit Reskrim Polsek Padang Tualang berhasil mengamankan seorang pria berinisial ATP (21 tahun) yang kedapatan membawa narkotika jenis sabu seberat 1,98 gram pada Jumat malam (24/1/2025). Penangkapan ini dilakukan setelah pihak kepolisian menerima laporan masyarakat terkait peredaran narkoba di Dusun IX Vak XVIII, Desa Mekar Sawit, Kecamatan Sawit Seberang, Kabupaten Langkat.

Kapolsek Padang Tualang, AKP Masagus Z.D, S.T.K., S.I.K., M.H., segera menginstruksikan tim untuk melakukan penyelidikan dan penindakan setelah menerima informasi tersebut. Petugas kemudian mendapati dua pria yang sesuai dengan ciri-ciri pelaku melintas dengan sepeda motor Honda Supra X warna hitam. Saat hendak dihentikan, keduanya mencoba melarikan diri. Dalam pengejaran dramatis, sepeda motor yang dikendarai pelaku terjatuh, dan ATP berhasil diamankan, sementara rekannya berhasil kabur dan kini berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang).

Saat diinterogasi, ATP mengakui bahwa sabu tersebut adalah miliknya yang diperoleh dari seseorang berinisial R dan berencana menjualnya kepada pelanggan dengan sistem bagi hasil setelah barang terjual.

Barang bukti yang diamankan antara lain 1,98 gram sabu-sabu, 1 unit sepeda motor Honda Supra X warna hitam, dan uang tunai hasil transaksi.

Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasosjo S.H., S.I.K., M.Si, melalui Kapolsek Padang Tualang, menegaskan bahwa pihaknya akan terus memburu pelaku narkoba yang terlibat dalam jaringan ini. "Kami tidak akan memberi ruang bagi peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Langkat. Kami imbau masyarakat untuk berani melaporkan aktivitas mencurigakan," ujar Kapolsek.

Saat ini, ATP dan barang bukti telah diserahkan ke Sat Res Narkoba Polres Langkat untuk proses hukum lebih lanjut. Polisi masih memburu satu pelaku lainnya yang berhasil kabur. Polres Langkat mengajak masyarakat untuk aktif memerangi narkoba dan melaporkan aktivitas mencurigakan guna menciptakan lingkungan bebas dari narkotika. Perang melawan narkoba membutuhkan kerja sama seluruh pihak.(Jun-tribun-medan.com).