PSMS Medan Tak Mau Anggap Remeh Lawan di Grup H Play Off Degaradasi Liga 2

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - PSMS Medan menguhuni grup H babak play off degradasi Pegadaian Liga 2 musim 2024-2025. Tim berjuluk Ayam Kinantan itu akan bersaing dengan Nusantara United, Sriwijaya FC dan Persikota. 

Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar mengatakan tak mau anggap remeh dengan persaingan di grup tersebut. Baginya, semua tim pasti akan berjuang keras untuk mempertahankan posisi di Liga 2 musim depan.

Oleh sebab itu, katanya, PSMS Medan akan mempersiapkan diri semaksimal mungkin, demi menjaga marwah di kompetisi Liga Indonesia.

“Tidak ada satupun kita menganggapp remeh lawan. Situasi kondisi sepakbola itu tidak seperti yang kita bayangkan dan seperti mudah yang kita bayangkan.

Jadi kita yang penting anak-anak ini bermain semaksimal mungkin dan mempersiapkan diri dengan cara dan taktikal yang ada, dengan kondisi apa adanya,” ungkap Nil Maizar, Senin (13/1/2025).

Saat ini, Nil Maizar sedang mempersiapkan timnya semaksimal mungkin, dengan memanfaatkan situasi dan kondisi yang ada.

Menurutnya, pada babak play off degradasi ini, timnya harus bekerja dan berjuang lebih ekstra, agar tidak terjatuh ke Liga 3 musim depan.

“Ya ini kan perlu perjuangan yang sangat luar biasa. Kalau kita tidak berjuang  dengan luar biasa dan tampil dengan luar biasa, maka secara teknis maupun non teknis kita susah untuk maksimal. Tapi, saya sebagai pelatih akan memaksimalkan apa yang sudah ada, baik secara taktikal dan strategi dengan kondisi yang ada untuk menghadapi Sriwijaya, Persikota dan Nusantara United,” katanya.

Tak hanya itu, kata Nil, timnya juga akan menyiapkan strategi dan taktikal yang matang untuk menghadapi babak play off degradasi. Mengingat, PSMS Medan akan langsung menghadapi Sriwijaya FC pada laga pembuka babak play off degradasi.

Pertandingan itu akan berlangsung di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang, Minggu (19/1) mendatang.

“Jadi mungkin dalam sisa waktu empat hari ini, kita akan mulai latihan dan empat hari ini kita praktekkan taktikal dan strategi untuk menghadapi Sriwijaya. Mudah mudahan semuanya  berjalan lancar dan sesuai harapan yang kita inginkan,” katanya.

Soal optimistis menatap babak play off degradasi, Nil sangat yakin timnya bisa tampil maksimal dan mengamankan posisi di Liga 2 musim depan. Dengan persiapan maksimal dan matang, dirinya berharap semua gameplan yang sudah di rancang dan target yang diapungkan bisa berjalan dengan lancar.

“Kita harus optimistis, tidak ada yang tidak kita yakini, kita harus yakin. Tapi untuk mengoptimistiskan itu kan didukung dengan persiapan. Kalau persiapan kita tidak matang, kita latihan tidak maksimal dan sungguh sungguh, itu permasalahannya. Jadi kita yakin dan mudah-mudahan semua berjalan lancar,” tuturnya.

Begitupun, pria berusia 55 tahun itu berharap timnya bisa tampil dengan komposisi pemain yang maksimal, terkhususnya untuk legiun asing. Mengingat, legiun asing PSMS Medan, Sebastijan Antic masih dalam pemulihan pascacedera betis kaki kanannya.

Karena baginya, Sebastijan Antic memiliki kontribusi besar dalam pertandingan yang dihadapi PSMS Medan, terutama dalam menjaga lini pertahanan. Mengingat, sejak menhgalami cedera, Antic sudah absen di empat pertandingan terakhir PSMS Medan. Dalam empat laga itu, Ayam Kinantan hanya mampu meraih satu menang, 2 kalah, dan satu imbang.

“Kemarin saya kontak si Antic, dia bilang bisa. Dalam sepekan ini apakah dia sudah bisa latihan atau bagaimana. Kalau Antic tidak ada,bagaimanapun kita kekurangan sekian persen kalau Antic tidak ada di pertahanan,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan,PSMS Medan resmi tergabung dalam Grup H pada babak play off degradasi Pegadaian Liga 2 musim 2024-2025, setelah PT. Liga Indonesia Baru (PT.LIB) mengumumkan format dan jadwal pertandingan.

Perlu diketahui, PSMS Medan harus berjuang di babak play off degradasi setelah gagal ke babak 8 besar Liga 2. PSMS Medan finis di peringkat keempat klasemen dengan 26 poin, kalah saing dengan Persiraja, PSPS Pekanbaru, dan PSKC Cimahi yang lolos ke babak. 

Pada babak play off degradasi akan dibagi menjadi empat grup yang diisi masing-masing tim terbawah di klasemen. Empat grup itu yakni H,J,I dan K.

Empat grup ini akan diisi tim-tim yang finis di peringkat bawah klasemen. Dimana grup H dan I, akan diisi empat tim. Kemudian grup J dan K akan diisi lima tim.

Pada babak play off degaradasi ini, Tim berjuluk Ayam Kinantan itu akan berjuang keras demi mengamankan posisi bertahan di Liga 2 musim depan. Babak ini menjadi ajang menyelamatkan masa depan klub kebanggaan kota Medan itu di kasta kedua Liga Indonesia, agar tidak terjatuh ke Liga 3 musim depan.

Putaran play-off degradasi Liga 2 musim ini akan menggunakan sistem round robin, yang berarti setiap klub akan saling bertanding satu sama lain dalam kompetisi penuh.

Klub-klub yang finis di posisi terbawah masing-masing grup akan bergabung dalam beberapa grup degradasi. 

Di akhir babak play-off, klub dengan perolehan poin terendah akan dipastikan turun ke Liga 3 pada musim depan. 

Berikut pembagian grup babak play off degradasi Pegadaian Liga 2 musim 2024-2025.

Grup H
PSMS Medan
Sriwijaya FC
Persikota Tanggerang
Nusantara United

Grup I
Adhyaksa farmel
FC Bekasi City
Dejan FC
Persikabo 1973

Grup J
Persipura
Persekat Tegal
Gresik United
Persiku
Persewar

Grup K
Deltras FC
Persipa
Persipal
Persikas
Rans Nusantara

(Cr29/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan