IT Del Menggelar Kontes Bebras Challenge 2024 untuk Tingkatkan Kemampuan Berpikir Secara Komputasi

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE - Institut Teknologi Del (IT Del), bersama dengan 45 perguruan tinggi lainnya, berhasil menyelenggarakan kontes berpikir Bebras Challenge 2024 yang diikuti oleh 3.151 siswa dari berbagai jenjang pendidikan dasar dan menengah.

Acara yang berlangsung dari 11 hingga 16 November tersebut dipandu oleh Bebras Biro IT Del yang dipimpin oleh Samuel Indra Gunawan Situmeang, S.T.I., M.Sc. (Prodi S1 Sistem Informasi), bersama tim dosen yang terdiri dari Mario E. S. Simaremare, S.Kom., M.Sc. (Prodi S1 Sistem Informasi), Eka Stephani Sinambela, S.ST, M.Sc (Prodi D3 Teknologi Komputer), dan Sari Muthia Silalahi, S.Pd., M.Ed (Prodi D3 Teknologi Komputer), dan juga tim bebras yang terdiri dari Yessi Sovranita Pangaribuan, S.Kom dan Eduward S, Amd. T, serta dengan tim mahasiswa.

Bebras Challenge merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Bebras Indonesia (https://bebras.or.id/) bekerja sama dengan berbagai biro perguruan tinggi. Kontes ini menawarkan soal-soal yang dirancang untuk mengasah kemampuan berpikir peserta, dengan format yang menarik, singkat, dan relevan.

Setiap soal yang disajikan mengandung elemen Computational Thinking, yakni pendekatan yang mendorong peserta untuk memecahkan masalah dengan cara kreatif dan kritis, guna menghasilkan solusi yang efektif dan optimal.

Gagasan tentang Bebras pertama kali muncul di Lithuania, diprakarsai oleh Prof. Valentina Dagiene dari University of Vilnius. Nama 'Bebras' sendiri berasal dari kata dalam bahasa Lithuania yang berarti 'berang-berang', yang dipilih sebagai simbol dari tantangan ini.

Hewan berang-berang dikenal karena kerja keras dan kecerdasannya dalam membangun bendungan dari ranting-ranting pohon di sungai atau aliran air, serta menciptakan tempat tinggal yang aman.

Pemilihan nama Bebras menggambarkan filosofi bahwa untuk mencapai keberhasilan, seperti halnya berang-berang, diperlukan upaya keras, kecerdasan, dan ketekunan dalam setiap langkah kehidupan.

Setelah pelaksanaan Bebras Challenge, materi yang dihadirkan dalam kontes ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk melatih kemampuan berpikir komputasional.

Dalam hal ini, peran guru menjadi sangat penting untuk memfasilitasi siswa-siswi dalam mengembangkan keterampilan berpikir komputasional melalui pembelajaran sehari-hari.

Guru yang mendampingi siswa dalam mengikuti tantangan ini juga akan terus memperbaharui pengetahuannya mengenai konsep berpikir komputasional dan dapat mengintegrasikannya ke dalam proses pembelajaran di kelas.

Berikut adalah daftar peserta dengan nilai tertinggi dari Biro IT Del untuk setiap kategori. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada https://bebras.del.ac.id/.

Kategori Penegak (SMA/SMA/MA sederajat, Kelas 10-12):

1. Darren Immanuel Naro Manurung
2. Rajwa Naura Azizah
3. Yosua Adravito Sitompul

Kategori Penggalang (SMP/MTs sederajat, Kelas 7-9):

1. Lukas P. S. Pangaribuan
2. Agatha Ester Feodora Simanjuntak
3. Pandu P. Samosir

Kategori Siaga (SD/MI sederajat, Kelas 4-6):

1. Jinnawe Aurum Tansu
2. Sean Xavier Kwok
3. Matthew Dennis Hang

Kategori Si Kecil (SD/MI sederajat, Kelas 1-3):

1. Jocellin Aprille Rory
2. Given Brandon Sinurat
3. Ruth Angelica Sijabat

Berikut juga daftar 5 top kontributor.

1. Wenry Saragih, S. Kom - SMA Unggul Del
2. Erlan Anwar Nababan - SMA W. R. Supratman 2 Medan
3. Hendri Sianipar, S.Pd - SMP Negeri 2 Balige
4. Agus Sari Ginting, S.Pd - SD Katolik San Francesco Balige
5. Marjon Malau, S.Pd. - SD Katolik San Francesco Balige

(*)