Binjai Terkini

Danyon Infanteri 100/PS Ringkus Begal yang Sedang Beraksi di Kota Binjai

Satu pelaku begal yang sedang beraksi di Jalan Diponogoro, Kelurahan Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur.

|
TRIBUN MEDAN/HO
Pelaku begal saat diringkus dan diserahkan ke Polres Binjai, Jumat (3/1/2025) 

TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI - Satu pelaku begal yang sedang beraksi di Jalan Diponogoro, Kelurahan Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatera Utara, ditangkap Komandan Batalyon (Danyon) Infanteri 100/PS, Letkol Inf Agus Muchtadi Rangkuti bersama dua anggotanya, pada Kamis (2/1/2025) sekitar pukul 22.30 WIB. 

Informasi yang diperoleh, pelaku yang berhasil diamankan berinisial AD (16) warga Kelurahan Tanah Seribu, Kecamatan Binjai Selatan. 

Sedangkan korban Ganda Sembiring warga Kelurahan Namu Ukur Utara, Desa Tanjung Putri, Kabupaten Langkat. 

Mulanya Letkol Inf Agus Muchtadi mengatakan, peristiwa ini terjadi saat dirinya bersama dua orang anggotanya sedang jalan pulang usai dari Kodam 1 BB menuju Asrama Batalyon Infanteri 100/PS. 

Namun, saat tiba dekat simpang Megawati tepatnya di Jalan Diponegoro, pihaknya menemukan sepasang muda-mudi sedang berteriak-teriak. 

"Saya melihat langsung, begalnya membawa dua sepeda motor, kemudian mereka lari karena melihat mobil tentara yang menggunakan Trubo. Kemudian kami tanya sama kakak yang berteriak tadi, terus dia bilang ada begal-begal disana," ujar Danyon Infanteri 100/PS, Letkol Inf Agus, Jumat (3/1/2025). 

Saat mengetahui adanya pelaku begal, Danyon Infanteri 100/PS bersama dua anggotanya langsung mengejar para pelaku yang diketahui berjumlah 3 (tiga) orang. 

Saat akan melarikan diri, pelaku meninggalkan sepeda motor korban dan langsung tancap gas menggunakan satu sepeda motor dengan berboncengan tiga.

"Pengejarannya itu kurang lebih 1,5 Kilometer, tepat ada gereja disitu mereka berhenti, yang bawa parang dua orang lari kebelakang gereja, kemudian kita lumpuhkan yang satu dan kita tangkap," kata Agus. 

Dalam proses penangkapan tersebut, Letkol Agus mengatakan sempat ada perlawanan dari pelaku. 

"Sempat ada perkelahian juga di tempat, tapi kita berhasil melumpuhkannya dengan tangan kosong," ujar Agus. 

Setelah pelaku ditangkap, masyarakat langsung berdatangan. Khawatir pelaku menjadi pelampiasan amukkan massa, Danyon Infanteri 100/PS memutuskan untuk membawa pelaku langsung ke Polres Binjai bersama para saksi dan korban untuk membuat laporan. 

"Kita juga sudah melaporkan kepada bapak Panglima, Asintel dan Asops, karena saya dari Militer, jangan sampai pimpinan tidak tahu. Jadi, ini semuanya adalah intruksi dari bapak Panglima bahwasanya Kodam bersama Polda Sumut, betul-betul berkomitmen untuk membersihkan wilayah Sumatera Utara dari begal," kata Agus. 

Adapun barang bukti yang disita berupa sepeda motor Yamaha Aerox tanpa pelat dan Honda Vario 150 BK 5519 RBI, parang dan balok kayu.

Sementara itu, Kapolres Binjai, AKBP Bambang C Utomo saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan tersebut.

Dan saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan. 

"Kita masih dalami peran yang diamankan dan akan kami kembangkan," ujar Bambang.

(cr23/tribun-medan.com) 

Update berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved