Breaking News

Berita Internasional

Seluruh Keluarga Keracunan setelah Mengonsumsi Kue, Ditemukan Kandungan Bahan Berbahaya

Viral mayat suami dari seorang wanita akan digali kembali untuk penyelidikan.

|
Penulis: Randy | Editor: Randy P.F Hutagaol
Mirror.co.uk
Mayat Paulo Luiz digali kembali untuk dilakukan investigasi. 

TRIBUN-MEDAN.com - Viral mayat suami dari seorang wanita akan digali kembali untuk penyelidikan.

Dilaporkan bahwa beberapa anggota keluarga mengalami keracunan setelah memakan kue.

Istri pria itu memanggang kue Natal yang dikonsumsi oleh seluruh keluarga.

Dilansir dari mirror.co.uk, kue tersebut diduga mengandung arsenik.

Pasangan itu bernama Zeli Terezinha Silva dos Anjos dan Paulo Luiz.

Sang suami meninggal dunia pada bulan September lalu.

Namun, jasadnya akan digali sebagai bagian dari investigasi atas kematian dua saudara perempuan dan keponakan Zeli.

Maida (58), Neuza (65), serta anak perempuan Neuza, Tatiana (43), memakan sebagian dari kue pesta yang dipanggang Zeli pada 23 Desember lalu.

Ketiga orang tersebut kemudian jatuh sakit dan mereka meninggal pada minggu ini.

Tim medis melaporkan bahwa jejak logam beracun arsenik ditemukan di tubuh mereka.

Tiga anggota keluarga lainnya, termasuk Zeli, juga jatuh sakit.

Mereka dilarikan ke rumah sakit di Torres, sebuah kota pesisir di Brasil selatan.

Pihak berwenang di sana terus menyelidiki kematian tersebut.

Mereka mengkonfirmasi bahwa Zeli, yang masih dirawat di rumah sakit, belum ditahan atau didakwa dengan tuduhan apa pun.

Pernyataan kepolisian diberikan kepada media lokal.

"Kami membuka penyelidikan polisi dan kami akan menggali mayat pria ini untuk memeriksa apakah ada keracunan," ungkap polisi.

"Kami bahkan memiliki informasi bahwa ada saus cabai di sana yang sudah kadaluarsa setahun yang lalu."

"Ada banyak produk kadaluarsa di kediamannya."

"Kami menemukan sebuah botol obat."

"Botol itu seharusnya memiliki kapsul di dalamnya, tetapi itu tidak ada kapsulnya."

"Kami juga menemukan ada cairan putih."

"Cairan putih ini juga akan diperiksa," tambahnya.

Tujuh anggota keluarga memakan kue tersebut di rumah Zeli pada tanggal 23 Desember.

Hanya satu orang, yang tidak disebutkan namanya, yang tidak memakan kue pesta tersebut.

Tes darah yang dilakukan oleh dokter menunjukkan adanya kandungan arsenik dalam darah beberapa korban.

Itu merupakan sebuah racun kuat yang menyebabkan mual, muntah, dan diare.

Polisi menduga adanya keracunan, tetapi belum bisa memastikan apakah ini penyebabnya.

Dilaporkan bahwa Tatiana dan Maida keduanya menderita serangan jantung yang fatal.

Sedangkan Neuza meninggal karena mengalami syok setelah keracunan makanan.

Sementara itu, Zeli, dilaporkan memakan dua potong kue.

Saat ini, wanita itu berada dalam kondisi yang stabil di rumah sakit.

Seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun itu juga diyakini berada dalam kondisi stabil.

Ucapan belasungkawa mengalir untuk Maida yang dikenal sebagai seorang guru.

Teman-temannya memuji wanita berusia 58 tahun itu sebagai orang yang luar biasa.

Seorang rekan kerja dan teman menulis pesan untuknya.

"Dia adalah kolega saya," ungkapnya.

"Dia adalah teman dan kekasih saya."

"Dia sangat istimewa dan sangat dicintai oleh kita semua."

"Sungguh tidak dapat dipercaya."

"Dia kekuatan untuk kita semua, teman, dan keluarga," tambahnya.

Para tetangga dan teman-teman di Torres akan diwawancarai pada waktunya oleh pihak berwajib.

(mag/vania elisha/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved