VIDEO

Persiapan Malam Natal, Kapolres dan Gegana Sterilisasi Gereja Katedral

Kapolres, Kombes Gideon mengatakan, hari ini masyarakat sudah mulai merayakan Hari Natal, dan aparat bertugas dalam pengamanan Natal. 

Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Satia

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Jemaat Gereja Katedral Medan terlihat sibuk menyiapkan tempat ibadah, mulai dari dalam ruangan hingga hiasan Natal di halaman.

Di saat bersamaan Kapolrestabes Medan Kombes Gideon dan Satuan Gegana (Tim khusus anti-teror, penjinakan bom, intelijen, anti anarkis, dan penanganan KBR (Kimia, Biologi, Radioaktif) melakukan sterilisasi Selasa sore (24/12/2024). 

Tim Gegana terlihat dengan alat deteksi khusus memeriksa ruangan ibadah utama Gereja Katedral. Juga menyisir setiap sudut-sudut bangunan Gereja Katedral. 

Kapolres, Kombes Gideon mengatakan, hari ini masyarakat sudah mulai merayakan Hari Natal, dan aparat bertugas dalam pengamanan Natal

"Di Medan sendiri ada 487 gereja, dan ada 9 gereja prioritas utama dilihat dari jumlah jemaat. Kira melakukan SOP, sterilisasi bersama Satuan Gegana yang hari ini ada di Gereja Katedral Medan. Semua kita sterilisasi dan pengaman yang sama. Untuk anggota yang terlibat ada 1.985 personel," katanya. 

"Mari kita merayakan Natal ini dengan suka cita, menjadi kebahagian kita bersama. Mudah-mudahan bsa berjalan dengan baik. Arus juga meninggat mari kita toleransi menggunakan ruang publik," katanya

Kanit 1 Jibom Gegana, AKP Rudi mengatakan pihaknya melakukan pengamanan terhadap 13 gereja prioritas di wilayah Medan. Tapi tidak hanya di Medan, tapi di Binjai ada, di Siantar juga ada, Asahan, Tanjung Balai termasuk Tapsel. 

"Ya sejauh ini di Katedral kita tidak menemukan sesuatu kendala apa-apa, tapi tidak hanya di Katedral kita akan pantau terus. Imbauan ke masyarkat saya rasa jika menemukan sesuatu (kendala) laporkan dulu ke tingkat Polsek atau Babhinkamtibmas baru nanti kita telusuri," katanya. 

Panitia Natal Gereja Katedral, Deri Halawa pada perayaan Natal 2024 mengambil tema dari Fokus Pastoral yang ditetapkan oleh Keuskupan Agung Medan, yaitu Umat Katolik yang Berpartisipasi dengan tetap memperhatikan tema besar Natal KWI-PGI tahun 2024. 

"Temanya yaitu Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem" (Lukas 2:15)," katanya. 

Misa Malam Natal dipimpin langsung oleh Bapa Uskup Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFMCap. dan dihadiri oleh ribuan umat dari berbagai daerah dan paroki. Mengingat antusiasme umat yang begitu tinggi untuk menghadiri perayaan Malam Natal, pihak gereja mendirikan tenda di sekitar lokasi gereja dan menambah tempat duduk bagi umat yang hadir.

"Kemeriahan Malam Natal terus berlanjut sampai pada Hari Raya Natal. Berbagai kegiatan diadakan untuk mengisi kebersamaan dan membangun sukacita Natal bagi semua," katanya didampingi Panitia Keamanan Putra Sembring. 

Putra Sembring menambahkan, perayaan Natal ini merupakan acara tahunan yang diadakan sebagai ucapan syukur umat Katolik dalam merayakan peristiwa kelahiran Yesus Kristus dan berbagi sukacita Natal di tengah-tengah kesibukan umat. Sangat diharapkan bahwa melalui perayaan ini umat Katolik dapat berjalan bersama dalam melaksanakan. 

"Juga mewujud dan menyatakan partisipasi aktif dalam hidup menggereja dan bermasyarakat sesuai harapan dari fokus pastoral sepanjang tahun 2024," katanya 

"Bahwa hidup rukun dan penuh kasih sayang adalah kewajiban dan merupakan wujud ajaran Tuhan kepada umat manusia. Sudah sepatutnya umat beriman mampu memaknai dan mengimplementasikan kasih dan pesan Natal di antara sesama dalam keberagaman. Semoga melalui peristiwa kelahiran Yesus yang dirayakan ini, kita didorong untuk terus berjalan bersama menegakkan kerajaan kasih di tengah perbedaan yang ada, senantiasa menyebarkan kebaikan dan kedamaian, serta selalu terlibat aktif membangun kesejahteraan bersama dan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat," katanya. 

(Dyk/Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved