475 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Nataru di Kabupaten Karo

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Polres Tanah Karo melakukan sejumlah persiapan.

Setelah melakukan rapat koordinasi bersama stakeholder terkait beberapa hari lalu, pada Jumat (20/12/2024) Polres Tanah Karo turut melibatkan stakeholder untuk menggelar apel gelar pasukan Operasi Lilin Toba 2024.

Untuk membantu pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Kabupaten Karo, Polres Tanah Karo melibatkan sebanyak 475 personel gabungan.

Dari data yang didapat, dari total personel yang dikerahkan 333 di antaranya merupakan personel kepolisian baik dari Polres Tanah Karo dan perbantuan dari Polda Sumatera Utara.

"Total personel yang akan kita kerahkan dalam membantu pengamanan Nataru di Kabupaten Karo, sebanyak 475 personel. Dari Polres Tanah Karo sebanyak 303 personel, dan perbantuan BKO dari Polda Sumatera Utara sebanyak 30 personel," ujar Eko.

Sementara, 142 personel lainnya terdiri dari berbagai instansi lainnya baik dari tim pengamanan seperti TNI maupun tim pelayanan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo. Adapun rincian personel tersebut, dari SUB DENPOM sebanyak dua personel, TNI sebanyak 22 personel, Dinas Perhubungan (Dishub) sebanyak 50 personel.

"Kemudian, Satpol PP Kabupaten Karo sebanyak 62 personel, dan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karo sebanyak enam personel," katanya.

Dalam pelaksanaan operasi ini, dikatakan Eko personel gabungan nantinya akan ditempatkan di dua tiga pos. Dimana, ketiga pos ini di antaranya dua pos pelayanan dan satu pos pengamanan yang telah ditempatkan di beberapa titik yang dianggap perlu adanya peningkatan pengamanan.

"Untuk Pos kita tempatkan di Pos Lantas Doulu, kemudian di Pos Lantas Tugu Perjuangan Berastagi, dan di Pos Lantas simpang Merek. Ketiga Pos ini, merupakan titik-titik simpul padat aktivitas masyarakat yang akan mudik maupun berlibur," katanya.

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan Ops Lilin Toba 2024 dimulai dari tanggal 21 Desember 2024 esok hari hingga 2 Januari 2025 mendatang. Dalam apel tadi, Eko meminta kepada kepada seluruh personel agar memaksimalkan pengamanan selama periode Natal dan Tahun Baru untuk mewujudkan rasa aman bagi masyarakat, khususnya umat Kristiani yang akan melaksanakan ibadah.

Selain pengamanan ibadah, dirinya juga menyampaikan pentingnya pengamanan arus mudik dan arus balik. Mengingat Kabupaten Karo merupakan salah satu destinasi wisata favorit selama libur akhir tahun. Ia meminta petugas memastikan kelancaran lalu lintas, terutama di jalur jalur utama menuju objek wisata Kabupaten Karo.

(mns/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan