Kompol Pandu Disematkan Pin Emas Dari Kapolri Karena Berprestasi Hingga ke Kancah Internasional

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN–Kompol Pandu Winata, Kanit 3 Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Dirreskrimsus Polda Sumut, menerima penghargaan bergengsi berupa pin emas dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Senin (2/12/2024). Penghargaan ini diberikan atas prestasi Kompol Pandu dalam penanganan tindak pidana baik di tingkat Nasional maupun Internasional.

Pada level internasional, Kompol Pandu terkenal atas keberhasilannya mengungkap berbagai kasus besar. Di antaranya, pada tahun 2022, ia berhasil mengungkap tindak pidana pemalsuan merek tas mewah MCM saat menjabat sebagai Kanit I Subdit Industri dan Perdagangan (Indagsi) Ditrreskrimsus Polda Sumut. Kemudian, pada tahun 2023, ia bekerja sama dengan polisi federal Amerika untuk mengungkap perdagangan ilegal satwa dilindungi, termasuk orang utan yang akan diselundupkan ke Thailand.

Di tingkat nasional, Kompol Pandu juga berperan penting dalam pengungkapan tindak pidana terkait minyak dan gas bumi, serta kasus perdagangan satwa dilindungi seperti burung kakaktua.

Pin emas Kapolri ini disematkan oleh Kapolda Sumut, Irjen Whisnu Hermawan, dalam sebuah upacara pemberian penghargaan di Lapangan Polda Sumut. Dalam kesempatan tersebut, Irjen Whisnu menyampaikan rasa bangga atas prestasi Kompol Pandu yang telah mendapatkan apresiasi tidak hanya dari level nasional tetapi juga internasional. "Pin emas Kapolri untuk Kompol Pandu Winata atas prestasinya dalam bidang operasional di Polda Sumut. Ini merupakan apresiasi tingkat nasional dan internasional," ujar Kapolda.

Kompol Pandu mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Kapolri dan Kapolda Sumut atas penghargaan yang diterimanya. Ia berjanji untuk terus bersemangat memberikan yang terbaik untuk institusi Polri dan masyarakat. "Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak Kapolri dan bapak Kapolda Sumut atas apresiasi yang diberikan kepada saya. Ini memberikan semangat yang luar biasa bagi saya untuk terus berbakti," kata Kompol Pandu.

Selain Kompol Pandu, sejumlah personel lain juga menerima penghargaan berkat keberanian dan dedikasi mereka. Di antaranya, Kapolsek Medan Kota, Kompol Selvintrianingsih, yang mendapat penghargaan karena keberaniannya menyelamatkan seorang ibu dan bayinya saat terjebak banjir pada 27 November lalu. Briptu Johannes Abdi Negoro Sibarani juga dihargai atas keberhasilannya mengevakuasi seorang wanita lanjut usia yang terjebak banjir di Kecamatan Batang Kuis, Deliserdang.

Empat personel lainnya, yaitu Brigpol Muhammad Haris Fadilah Batubara, Bripda Otniel Melious Santosa, Bharada Tommy Raimundus Lumbanraja, dan Bharada Rendika Tri Agung Lubis, mendapatkan apresiasi atas keberanian mereka dalam mengevakuasi ibu hamil dari lokasi banjir yang berbahaya.

"Pemberian penghargaan ini menjadi suatu hal penting untuk mengingatkan seluruh jajaran Polri bahwa tugas kepolisian tidak hanya terbatas pada penegakan hukum, tetapi juga mencakup aksi kemanusiaan yang membawa perubahan nyata bagi masyarakat," ujar Kapolda Sumut dalam amanatnya.(Jun-tribun-medan.com).