Nanyang Zhi Hui School
Rombongan Wanita Konjen Tiongkok di Medan Adakan Seminar tentang Guqin di Sekolah Nanyang Zhi Hui
Istri Konsul Jenderal Liu Yuqing bersama rombongan wanita dari Konjen Tiongkok di Medan Adakan seminar mengenai Guqin di Sekolah Nanyang Zhi Hui
TRIBUN MEDAN.COM - Istri Konsul Jenderal Liu Yuqing bersama rombongan wanita dari Konsulat Jenderal Tiongkok di Medan mengadakan seminar mengenai Guqin di Sekolah Nanyang Zhi Hui pada tanggal 18 November 2024 . Wakil Konsul Jenderal Xu Chunjuan dan Kepala Sekolah Nanyang Zhi Hui Jenny bersama lebih dari 130 guru dan siswa dari sekolah hadir dalam acara tersebut.
Liu Yuqing mengajarkan tentang makna budaya, sejarah, struktur, dan cara memainkan Guqin. Beliau juga memutar video animasi tinta Tiongkok dengan tema Guqin yang berjudul Shan Shui Qing, serta video pertunjukan Guru Besar Guqin dan lagu Guqin berjudul Liu Shui yang dipersembahkan oleh legendaris Guqin yang telah berusia ribuan tahun, melalui ini memperkenalkan kekayaan budaya tradisional Tiongkok kepada para peserta, membuat mereka merasakan perjalanan ribuan tahun sejarah Guqin dan menikmati keindahan musik yang mencerminkan filosofi Tiongkok, seperti "Gao Shan Liu Shui Yu Zhi Yin".
Liu Yuqing juga tampil memainkan beberapa potongan lagu Guqin seperti Pu'an Zhou , Guan Shan Yue, dan Lan Xiang Jian. Pu'an Zhou dengan irama yang lancar dan ritme yang alami, menyampaikan suasana khusyuk dan sakral dari kuil kuno yang penuh dengan keheningan meditasi, membuat tubuh dan jiwa menjadi damai ; Guan Shan Yue dengan suara yang kuat dan sederhana, melalui bunyi tapak kaki kuda menggambarkan perasaan para prajurit di perbatasan ; Lan Xiang Jian dengan melodi yang kadang lembut, kadang cepat, seperti not-not musik yang penuh kelembutan, bagaikan aroma harum anggrek yang lembut, mengusir debu dari dalam jiwa.
Para siswa dan guru sangat terpesona dengan melodi yang indah dan kedalaman makna yang terkandung dalam musik alat musik tradisional Tiongkok tersebut. Mereka antusias bertanya dan banyak yang naik ke panggung untuk mencoba memainkan Guqin. Semua peserta memuji kekayaan budaya Tiongkok yang begitu luas dan mendalam, serta mengucapkan terima kasih kepada Konsulat Jenderal atas kesempatan langka untuk mengenal alat musik tradisional Tiongkok dan musik etnis secara langsung, serta berharap dapat melanjutkan pertukaran budaya dengan Konsulat Jenderal di masa mendatang.
Perwakilan siswa siswi tampil dengan tarian khas Aceh, Saman Dance, dan memainkan Guzheng dengan lagu-lagu terkenal seperti Bengawan Solo dan Qing Hua Ci. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Rombongan-Wanita-Konjen-Tiongkok-di-Medan-Adakan-Seminar-tentang-Guqin-di-Sekolah-Nanyang-Zhi-Hui.jpg)