News Video
MEMANAS!, MIKROFON PASLON HIRO MATI saat Debat Walikota Medan, Pendukung Protes Minta Ini!
Keributan mewarnai debat calon Walikota Medan kedua yang berlangsung di Grand Mercure, kota Medan, Sabtu (16/11/2024).
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Fariz
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Keributan mewarnai debat calon Walikota Medan kedua yang berlangsung di Grand Mercure, kota Medan, Sabtu (16/11/2024).
Debat yang dibuka lewat penyampaian visi misi calon tiba tiba berubah menjadi keributan.
Kejadian itu bermula saat pasangan Hiro diberikan waktu tiga menit untuk menyampaikan visi dan misi.
Namun saat berbicara, mikrofon yang digunakan Hidayatullah bermasalah sehingga beberapa ucapannya tak terdengar.
Pantauan tribun, Hidayatullah saat itu masih menyampaikan visi misinya, tiba tiba beberapa tim Hiro berteriak dan berjalan ke arah soundman yang mengatur sound sistem.
Terlihat seorang pria yang mengenakan baju pemenangan Hiro berteriak saat debat berlangsung.
Sambil menunjuk nunjuk operator dia mengatakan bila mikrofon yang digunakan Hidayatullah rusak.
"Matikan itu (mikrofonnya), ulangi itu mikrofon rusak, tidak ada sinyalnya," sebutnya.
Suasana sempat memanas sebab beberapa tim pendukung Hiro juga ikut berteriak.
Petugas kepolisian dan pengamanan pun terlihat mencoba menenangkan situasi.
Debat kedua calon walikota Medan digelar di Grand Mercure, kota Medan, Sabtu (16/11/2024).
Debat kedua calon walikota Medan mengambil tema Meningkatkan Pelayanan Masyarakat dan Menyelesaikan Persoalan Daerah Kota Medan.
Pantauan tribun ketiga calon walikota Medan telah hadir di arena debat. Mereka hadir bersama ratusan penduduknya.
Sementara itu, di luar arena debat ratusan petugas kepolisian tampak berjaga-jaga.
(cr17/www.tribun-medan.com).
Mikrofon Paslon Hiro Mati
Debat Walikota Medan
Pilkada Kota Medan 2024
Pendukung Protes saat Debat Walikota Medan Berjala
Hotel Grand Mercure
Pasangan Hiro
Kota Medan
| Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
|
|---|
| Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
|
|---|
| Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
|
|---|
| KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
|
|---|
| Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
|
|---|