VIDEO
Terinspirasi dari Park Ji Sung, David Lubis Buka Rahasia Latihan Nella Agustin Raih 3 Medali Emas
Nella Agustin menjadi bintang cabor atletik dengan menyabet 3 emas Pekan Olahraga Nasional XXI Sumut-Aceh 2024 sekaligus.
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Satia
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumut, David Luther Lubis merasa bahagia dengan 'Mutiara Terpendam' cabor atletik, Nella Agustin. Hal itu disampaikan saat temu pers di Media Center, Rabu malam (18/9/2024).
Nella Agustin menjadi bintang cabor atletik dengan menyabet 3 emas Pekan Olahraga Nasional XXI Sumut-Aceh 2024 sekaligus. Bahkan, dara 21 tahun ini memecahkan 3 dari 8 rekor nasional di PON 2024.
"Saya bahagia, cukup puas dengan yang kami raih hari ini. Alhamdulillah 8 rekornas, 3 rekornas dari Nella Agustin mutiara yang kami pendam yang kami dapatkan.
Kata David, sebelum PON, telah melihat potensi Nella dan mempersiapkan sejak dua tahun lalu. Berkat kolaborasi pengurus PASI dan pelatih telah mengantarkan Nella Agustin di tingkat Kejurnas, Pomnas juara satu.
Keterbatasan sarana dan prasana dialami PASI Sumut. Namun, David Luther Lubis terinspirasi dari pola latihan Park Ji Sung (legenda klub sepak bola Manchester United) era emas Cristiano Ronaldo dan Wayne Rooney.
"Saya membayangkan era Park Ji Sung berlatih di ketinggian. Dibanding Ronaldo dan Rooney skill mungkin kalah, tapi kalau napas dia lebih baik. Jadi kami coba pernafasan Nella Agustin di ketinggian Pamah Semilir Tanah Karo. Dan hasil luar biasa, semua nomor Nella Agustin berakhir dengan emas (3)," ujarnya.
Tiga medali emas tersebut diraih oleh Nella Agustin melalui nomor lari 200 meter putri, lari 400 meter gawang putri serta dari nomor 4x400 meter mixed.
Khusus di nomor 4x400 meter mixed tersebut, medali emas diraih tim Sumatera Utara atas nama Nella Agustin, Siska Simamora, M Kahairuddin dan Ayyub Niti.
Catatan impresif Nella Agustin, dari dua emas yang sukses diraih dari 200 meter putri dan lari 400 meter gawang putri berhasil menciptakan rekor baru. Di nomor 400 meter gawang putri, ia mencatatkan waktu 58,3 detik memecahkan dua rekor yakni rekor senior atau nasional.
Rekor nasional sebelumnya diciptakan oleh Viera Hetari dari Maluku dengan catatan waktu 59,64 detik pada tahun 2011. Sementara rekor PON sebelumnya atas nama Maryati (NTB) pada PON tahun 2012 di Riau dengan waktu 60,31 detik
Sementara di nomor 200 meter putri, Nella Agustin juga berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 23,61 detik sekaligus memecahkan rekornas atas namanya sendiri dengan waktu 23.63 detik.
Selain itu catatan waktu tersebut juga memecahkan rekor PON yang sebelumnya diciptakan Irene Truitje Joseph (Maluku) di PON tahun 2000 Jawa Timur dengan catatan waktu 23.98 detik.
"Semuanya berkat latihan keras, dukungan Ketua PASI Sumut, pelatih. Terima kasih juga warga Sumut berkat doa dan dukungannya. Target selanjutnya Sea Games, ASEAN Games lawannya pasti lebih, jadi termotivasi lebih naik," kata Nella Agustin.
| Anggota DPRD datangi RSUD Tanjungbalai, Klarifikasi Kasus Dugaan Pemukulan |
|
|---|
| Gawat! Ngaku Anak Kasat Narkoba Polrestabes Medan, Pria Palak Penjaga Kedai Aceh di Tembung |
|
|---|
| Mahasiswa Protes Penyegelan Rektorat Universitas Tjut Nyak Dhien oleh Ahli Waris |
|
|---|
| Ahli Waris Segel Rektorat Universitas Tjut Nyak Dhien, Klaim Tanah Milik Keluarga |
|
|---|
| Seorang Pendaki Gunung Sibayak Alami Hipotermia, Ranger: Cuaca Buruk! |
|
|---|