Ternyata Campur BBM di Motor Bisa Picu 4 Masalah Serius Ini!
Mencampur BBM motor bisa berakibat fatal! Ketahui bahaya yang mengintai mesin Anda jika sering melakukannya.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Berkendara dengan motor bukan hanya dituntut untuk memiliki keahlian berkendara, namun pengendara juga sebaiknya memiliki pengetahuan terkait cara merawat kendaraan kesayangan dengan menghindari kebiasaan yang tidak baik. Seperti halnya sering mencampur Bahan Bakar Minyak (BBM) dikarenakan kondisi ataupun tujuan tertentu.
Erwin Chandra, Senior Technical Training PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah sumatera Utara mengungkapkan, banyak alasan mengapa orang bisa mencampur BBM pada motornya. Namun perlu diketahui bahwa ada berbagai akibat negatif yang mungkin muncul setelah aksi tersebut.
Menurut Erwin, memang terkadang pemilik kendaraan tanpa rencana mencampur kedua jenis BBM dalam mesin motornya. Misalnya saja kali ini menggunakan pertalite, namun pada lain waktu karena berbagai alasan mengisi BBM dengan pertamax ke tangki kendaraannya.
Padahal harusnya pengendara menyadari bahwa mencampur BBM merupakan praktik yang sama sekali tidak disarankan mengingat ada berbagai akibat negatif yang terjadi setelahnya.
Pertama, bahaya ketika mencampur dua jenis BBM yakni mesin sepeda motor menjadi knocling alias ngelitik. Di mana hal tersebut disebabkan kinerja pembakaran menjadi tidak sempurna.
Kedua, mencampur dua jenis BBM juga dapat mengakibatkan akselerasi motor menjadi berat, karena senyawa kedua bahan bakar tidak bisa melebur dengan sempurna. Terjadinya perbedaan oktan menjadi sumber utama penyebab tarikan motor menjadi berat selama berjalannya waktu.
Ketiga, bahaya paling menakutkan bagi pemilik kendaraan apabila sensor check engine menyala yang menandakan bahwa terdapat masalah pada mesin kendaraan. Sensor bahan bakar menyala karena mendeteksi secara otomatis bahwa terjadi pasokan bahan bakar yang bukan peruntukannya.
Keempat, kebiasaan buruk mencampur BBM pada motor dapat mengakibatkan menurunnya performa kendaraan. Hal ini dapat terjadi karena bahan bakar yang tidak melebur dengan baik akan meninggalkan residu yang dapat memunculkan kerak.
Erwin Chandra menambahkan, bahwa untuk mendapatkan pengelaman berkendara menyenangkan bersama motor kesayangan di jalan, maka tidak hanya menuntut keahlian berkendara.
Namun kebiasaan buruk saat menggunakan kendaraan kebanggaan juga harus segera ditinggalkan, salah satunya kebiasaan mencampur bahan bakar minyak, karena hal tersebut dapat menimbulkan efek negatif yang sangat merugikan.
Untuk memastikan motor selalu dalam kondisi prima, percayakan perawatan berkala ke bengkel resmi AHASS bersama ahlinya.
(*)
Indako Trading Coy
PT Indako Trading Coy
Honda Indako
Honda
Main Dealer Honda
Satu Hati
Sinergi Bagi Negeri
Tips Merawat Sepeda Motor
AHASS
Cari_Aman
Bahaya Mencampur BBM
| Honda Bikers Day 2025 Gaungkan Semangat Sosial Lewat Dukungan untuk Yayasan Darul Azkia |
|
|---|
| Solid, Jejak Hijau Bikers Honda Hijaukan Teladan Barat dengan Ribuan Pohon |
|
|---|
| RESMI Daftar Mobil dan Motor Dilarang Isi Pertalite di SPBU, Berikut Kendaraan yang Diperbolehkan |
|
|---|
| Para Jawara Modifikator Tampilkan Karya Terbaik di Panggung Besar Honda Modif Contest |
|
|---|
| Indako Wujudkan Sinergi Bagi Negeri Lewat Penanaman 2.025 Pohon di Teladan Barat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/bahaya-mencampur-bbm.jpg)