Berita Viral

SESUMBARNYA Pramono Anung, Sebut Masalah Jakarta Sudah Luar Kepala, Pamer Puluhan Tahun Jadi Pejabat

Calon Gubernur Pramono Anung mengaku sudah mengetaui masalah yang terjadi di Jakarta. 

Tribunnews/Jeprima
Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (kanan) dan Rano Karno yang diusung PDIP 

TRIBUN-MEDAN.com - Calon Gubernur Pramono Anung mengaku sudah mengetaui masalah yang terjadi di Jakarta. 

Calon Gubernur Jakarta yang diusung PDIP ini memamerkan puluhan tahun menjadi pejabat negara. 

“Saya ini selama berpuluh-puluh tahun (jadi pejabat pemerintahan). Bahkan, sebagai sekretaris kabinet saja 10 tahun. Urusan Jakarta saya terus terang di luar kepala lah,” ujar Pramono Anung saat ditemui di kediaman wakilnya Rano Karno di Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Sabtu (31/8/2024).

Namun, Sekretaris Kabinet ini belum mau membocorkan program-program yang akan dia gagas bersama pasangannya, Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.

“Ya nanti kalau disampaikan sekarang ditiru, tapi banyak prioritas,” imbuh Pramono.

Dia mengaku kaget dengan jumlah komunitas, asosiasi, dan organisasi yang ingin membantu timnya untuk mengurus Jakarta. 

“Dan, saya juga kaget komunitas, asosiasi, dan organisasi-organisasi di Jakarta ini banyak sekali yang memberikan masukan dan mau membantu. Bahkan, saya juga kaget ada komunitas melamun mau membantu,” kata Pramono.

Sebagai informasi, Pramono Anung telah bergabung sebagai anggota PDI-P pada awal reformasi 1998.

Dia menduduki posisi strategis di partai pada 2000-2005 sebagai Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI-P.

Sejak itu, Pramono lolos menjadi anggota DPR selama empat kali berturut-turut, yaitu pada 1999–2004, 2004–2009, 2009–2014, dan 2014–2019.

Kemudian, Pramono diminta Presiden Joko Widodo menjadi Sekretaris Kabinet dari Kabinet Kerja menggantikan Andi Widjajanto pada Agustus 2015.

Dia bertugas mendukung pengelolaan manajemen kabinet, merekomendasikan kebijakan dan program pemerintah, memenuhi kebutuhan kegiatan presiden atau wakil presiden, serta memberi solusi persoalan pemerintah.

Pramono Anung Naik MRT

Pramono Anung mengaku sengaja menggunakan transportasi umum mode rel terpadu (MRT) untuk mendengar aspirasi masyarakat dan memahami kondisi langsung di lapangan.

“Jadi, saya melakukan karena memang saya ingin mendengar, saya ingin juga mengetahui apa yang terjadi sebenarnya di lapangan,” ujar Pramono Anung saat ditemui di Halte Transjakarta Bundaran Hotel Indonesia (HI), Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2024).

Pramono mengatakan pentingnya melihat kondisi nyata di lapangan daripada hanya mengandalkan teori.

Dia mempraktikannya dengan menaiki MRT dari Stasiun Cipete Raya hingga Stasiun Bundaran Hotel Indonesia.

“Saya tanyakan kepada mereka rata-rata, sebenarnya secara umum memang sudah banyak terjadi perbaikan tetapi belum memuaskan seperti yang diharapkan,” jelas Pramono.

Beberapa penumpang menyampaikan keluhan mereka kepada Pramono, termasuk masalah dengan sistem tapping atau layar sentuh saat masuk dan keluar stasiun.

“Tadi, seperti ketika kami naik MRT keluar, kalau di negara-negara yang sudah bagus, sistemnya di-tap gitu aja (satu kali) kan sudah langsung buka. Tadi kan masih beberapa kali dan harus petugasnya membantu,” kata Pram.

Pramono menegaskan, masalah kecil seperti ini perlu diperhatikan dan diperbaiki untuk meningkatkan layanan.

Sebelumnya, Pramono terlihat menaiki MRT dari Stasiun Cipete Raya bersama istri dan putrinya, Dhila. Sekitar pukul 16.26 WIB, dia memulai perjalanan menuju Bundaran Hotel Indonesia (HI).

Saat berada di dalam MRT, Pramono terlihat berbincang-bincang dengan penumpang.

Dari perbincangan ini, Pramono mengetahui bahwa banyak penumpang yang memang terbiasa menggunakan MRT.

Akan tetapi, sebagian penumpang lainnya, baru satu atau dua kali menggunakan jasa moda transportasi ini, hanya untuk jalan-jalan di berakhir pekan.

Meskipun awalnya berdiri, Pramono dan istrinya akhirnya duduk di bangku kosong saat memasuki Stasiun Senayan. Selama perjalanan, Pramono tampak berbincang dengan anaknya. Dia juga sempat bercanda dengan penumpang lainnya.

 “Enggak apa-apa mbak, duduk saja. Istri saya enggak gigit kok,” canda Pram pada salah satu penumpang.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram Twitter dan WA Channel

 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved