Jaga Hubungan Baik dengan Ekspatriat di Medan, Konsulat Jenderal Malaysia Gelar Pesta Teh Tarik
Konsulat Jenderal Malaysia bersama Malaysian Club Medan (MCM) menggelar Pesta Teh Tarik Fiesta with Malaysian Expats di Ballroom Hotel Aryaduta Medan
Penulis: Risya Fakhrana Nasution | Editor: Muhammad Tazli
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Dalam upaya menjaga hubungan baik dengan para ekspatriat Malaysia di Kota Medan, Konsulat Jenderal Malaysia bersama Malaysian Club Medan (MCM) menggelar Pesta Teh Tarik Fiesta with Malaysian Expats di Ballroom Hotel Aryaduta Medan, Kamis (29/8/2024).
Konsul Jenderal Malaysia di Medan, Shahril Nizam Abdul Malek dalam sambutannya menyatakan harapan agar Konsulat Jenderal Malaysia di Medan dapat bersinergi dengan para ekspatriat Malaysia di Medan untuk bersama-sama menjaga kepentingan dan mempromosikan Malaysia di Indonesia khususnya di Pulau Sumatra.
“Semoga Konsulat Jenderal Malaysia di Medan bisa bersinergi dengan para ekspatriat Malaysia di Medan untuk bersama-sama menjaga kepentingan dan mempromosikan Malaysia di Indonesia khususnya di Pulau Sumatra ini,” ucapnya
Pada acara ini, tamu undangan yang berjumlah 170 orang disajikan berbagai menu santapan tradisional Malaysia, seperti roti canai, martabak, mi kari Penang, nasi lemak ayam berempah, berbagai kuah serta teh tarik yang dihidangkan secara bergilir.
Para tamu undangan juga menyaksikan demonstrasi oleh Pejabat Perhubungan Tentara Laut di Raja Malaysia, Mohd Zairul Nizam beserta 10 orang tamu undangan terpilih untuk mengikuti pertandingan Teh Tarik Challenge.
Baca juga: Kunjungan Kerja ke Konsulat Malaysia, Komisi II DPRD Kepulauan Riau Bahas Rencana Kerjasama
Diketahui, teh tarik adalah minuman tradisional khas Malaysia, yaitu minuman manis yang dibuat dari campuran teh dan susu. Biasanya, teh tarik dijual oleh para mamak (orang India Muslim) di kedai luar ruangan, dan kopi tiam.
Presiden MCM, Goh Tiam Huat dalam sambutannya mengatakan telah menyambut baik upaya untuk menjalin kerja sama dan beberapa aktivitas bersama Konsulat Jenderal Malaysia yang telah dirancang untuk diadakan dalam waktu dekat.
“Saya menyambut baik hasrat untuk mengeratkan kerja sama dan beberapa aktiviti bersama telah dirancang untuk diadakan dalam jangka masa terdekat,” katanya.
Pesta teh tarik ini juga bertujuan untuk mempromosikan budaya sarapan Malaysia yaitu teh tarik, nasi lemak dan roti canai, yang telah diajukan oleh Malaysia agar terdaftar dalam Senarai Warisan Budaya Tidak Ketara Kemanusiaan UNESCO. (cr34)
| Siswi SMA di Sunggal Dilaporkan Hilang, Dijemput Orang Tak Dikenal di Sekolah |
|
|---|
| SOSOK Jaksa Andi Vickariaz Penjarakan 2 Guru di Luwu Utara Rasnal dan Abdul Muis |
|
|---|
| PENIKAMAN Tragis Anggota Polri di Kendari, Bripka Laode Abdul Salman Tewas di Tangan Pamannya |
|
|---|
| PSMS Disanksi Komdis, Satu Laga Tanpa Penonton, Bobby Nasution Minta Semua Pihak Introspeksi |
|
|---|
| Lebih dari 80 UMKM Meriahkan Jelajah Kuliner Indonesia 2025, Hadirkan Keunggulan Kuliner Nusantara |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Teh-Tarik-Fiesta-with-Malaysian.jpg)