PON

Terkendala Peralatan Latihan yang Jadul, Persani Sumut Hanya Target Satu Emas dan Perak di PON 2024

Lebih lanjut, Dedi menjelaskan, alasan pihaknya tidak mau muluk-muluk dalam mematok target pada PON

Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
HO
Atlet senam Sumut ketika melakukan latihan rutin di Gedung Senam Jepta Hutabarat, Kota Medan, baru-baru ini. Persani Sumut mengakui saat ini pihaknya terkendala fasilitas latihan yang jadul jelang PON 2024. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Senam Indonesia (Persani) Sumatra Utara menargetkan satu medali emas dan medali perak di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 mendatang. 

Hal itu disampaikan, Ketua Persani Sumut,Dedi Dermawan Milaya, Minggu (18/8/2024). 

Ia menegaskan bahwa satu medali emas dan perak menjadi target utama dalam perhelatan pesta olahraga empat tahunan itu. Menurutnya,untuk medali emas akan di targetkan melalui nomor ritmix putri dan medali perak di nomor aerobic beregu. 

"Kita tidak mau muluk-muluk soal pencapaian target pada PON 2024 nanti. Kita mematok target dengan penilaian yang sangat realistis, apa kemampuan kita dalam mencapai prestasi. Walaupun di cabor senam ada puluhan medali emas yang diperbutkan. Nah. Inilah kekuatan kita saat ini," kata Dedi.

Lebih lanjut, Dedi menjelaskan, alasan pihaknya tidak mau muluk-muluk dalam mematok target pada PON, disebabkan atlet senam PON Sumut melakukan latihan dengan peralatan jadul, yang jauh tertinggal dari daerah lain.

"Walaupun atlet senam yang kami bina untuk tampil di PON nanti, latihannya menggunakan peralatan jadul.

Tapi, kami tetap memiliki optimis bisa meraih medali emas dan perak. Saya bangga dengan atlet senam Sumut, walaupun berlatih dengan peralatan yang tak maksimal, namun tetap semangat untuk menorehkan prestasi di PON nanti," ujarnya. 

Dirinya menuturkan, bahwa saat ini atlet senam Sumut sangat berharap peralatan latihan dan tanding yang memadai.

Padahal, peralatan latihan dan tanding sudah diajukan oleh Pengprov Persani Sumut beberapa bulan lalu,namun hingga saat ini tak kunjung datang. 

"Memang, jika peralatan latihan yang memadai itu sekarang ini tiba-tiba saja sudah terwujud, bukan jaminan bagi atlet untuk memperoleh banyak medali emas.

Namun, setidaknya adik-adik pesenam kita telah merasakan perbedaan peralatan lama dengan yang baru. Bahkan yang terpenting, jiwa patriot pada seluruh atlet senam PON Sumut sudah tertanam untuk mempersembahkan yang terbaik di PON nanti," ujarnya 

Senada, Kabid Binpres Pengprov Persani Sumut, Syafrizal mengakui bahwa saat ini atlet senam PON Sumut menjalani latihan intensif dengan menggunakan peralatan yang super jadul.

"Seperti apa yang disampaikan Ketua Pengprov Persani Sumut, walaupun menjalani latihan dengan peralatan jadul, dan sedang menunggu bantuan peralatan baru baik itu untuk latihan dan tanding dari Pemprovsu. Atlet senam PON Sumut telah siap untuk tampil maksimal, dengan mempersembahkan prestasi terbaik di PON nanti," pungkasnya.

(Cr29/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved