Breaking News

Pilkada 2024

Darwis Batubara Masuk Bursa Calon Wakil Bupati Deli Serdang, Begini Kata Ketua DPD PKS Deli Serdang

Nama M. Darwis Batubara saat ini masuk dalam bursa Calon Wakil Bupati Deli Serdang.

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/INDRA GUNAWAN SIPAHUTAR
Anggota DPRD Deli Serdang, M. Darwis Batubara ketika ditemui di gedung paripurna DPRD Deli Serdang Selasa, (16/7/2024). 

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Nama M. Darwis Batubara saat ini masuk dalam bursa Calon Wakil Bupati Deli Serdang.

Nama politisi PKS ini digadang-gadang sedang dilirik oleh beberapa Bakal Calon (Balon) Bupati Deli Serdang. Hal ini lantaran Darwis punya rekam jejak karir yang menonjol.

Darwis saat ini masih tercatat sebagai anggota DPRD Deli Serdang dua periode mulai dari 2014-2024.

Selain itu Darwis juga pernah menjabat anggota DPRD Provinsi Sumut beberapa bulan karena adanya Pergantian Antar Waktu (PAW).

Meski hubungannya dengan partai kurang harmonisi namun beberapa Calon Bupati saat ini digadang-gadang juga melirik dirinya.

Saat diwawancarai, Darwis Batubara mengakui kalau dirinya sudah ada ditawari untuk menjadi pendamping dua Balon Bupati Deli Serdang.

Meski tidak mau menyebutkan siapa Balon Bupatinya namun anggota dewan dari Dapil Deli Serdang 1 ini menyebut sudah pernah ditanyai langsung oleh dua Balon Bupati secara langsung. Darwis mengatakan hal ini belum pernah ia sampaikan kepada Partai.

"Iya saya ditanyai langsung memang. Sudah ada dua balon yang tanya. Cuma mereka pun bilang mau sama saya kalau 5 kursi di PKS bisa dipastikan sama mereka juga. Saya memang belum pernah sampaikan ini ke partai karena saya memang nggak pernah diajak dilibatkan untuk pembicaraan-pembicaraan seperti ini," ujar Darwis.

Sementara itu langkah Darwis Batubara untuk bisa digandeng Balon Bupati saat ini menemui titik berat.

Hal ini lantaran PKS sedang kuat-kuatnya menyodorkan nama Ketua DPD PKS Deli Serdang, Junaidi Parapat untuk bisa menjadi Calon Wakil Bupati Deli Serdang kepada para Balon Bupati.

Selain itu Darwis juga disebut tidak akan mungkin untuk disetujui oleh partai untuk maju.

"Dia (Darwis Batubara) nggak memenuhi syarat di internal. Syarat kan memang sudah ada dan dijenjang keanggotaan terkendala. Keanggotaan yang boleh ditunjuk itu pelopor seperti saya, itu jenjang terakhir. Dia masih pratama itu dan itu dibawah pelopor," kata Junaidi Parapat.

Diakui kalau Darwis Batubara juga sebelumnya pernah berstatus Pelopor. Namun karena sudah kena sanksi demosi jenjang keanggotaannya diturunkan menjadi pratama.

"Kalau dibilang percaya atau tidak dia dilirik namanya anggota dewan kan bisa saja. Tapi PKS tentu tidak menyetujui karena dia gak memenuhi kriteria tadi. Pakai partai lain mungkin bisa saja. Kalau popularitas ya boleh jadi, kita nggak boleh ngucilkan popularitas seseorang tapi kan memang ada aturan dari DPP (apabila ingin di dukung)," katanya.

Saat ini Junaidi mengaku Balon yang sudah mendaftar ke PKS dan sudah mengikuti fit and propertest sudah diberitahu bahwa jika ingin mendapatkan dukungan yang harus diambil sebagai wakil haruslah dirinya.

Ia merasa sejauh ini belum ada Balon yang keberatan dan pada intinya siap. Cuma karena memamg belum ada dukungan dari kapal induk (partai yang lebih banyak kursi) makanya belum ada kepastian untuk dirinya.

Ditargetkan awal Agustus PKS sudah bisa mendeklarasikan dan melaunching pasangan yang mereka usung.

(dra/tribun-medan.com).

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved