Pilkada Banten
Deut Airin-Ade Sumardi di Pilgub Banten Belum Final, Begini Penjelasan Puan Maharani
Airin-Ade akan melawan poros koalisi Andra Soni-Dimyati yang didukung tujuh partai mulai dari Gerindra hingga NasDem di Banten.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - DPP PDIP belum finalkan putusan terkait pengusunganAirin Rachmi Diany-Ade Sumardi di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.
Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik, Puan Maharani mengaku keputusan dukungan di Pilgub Banten belum final.
"Siapa yang akan menjadi calon juga belum final," kata dia seperti dilansir media internal PDIP, gesuri pada Minggu (14/7/2024).
Baca juga: Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Golkar dan PDIP Indramayu Bertemu, Sinyal Koalisi?
Pernyataan itu disampaikan terkait koalisi Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi di Pilgub Banten.
Ade Sumardi disebut akan menjadi calon wakil gubernur mendampingi Airin Rachmi Diany di Pilgub Banten 2024 yang diusulkan Golkar.
Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat mengatakan nama Ade sudah diputuskan.
Airin-Ade akan melawan poros koalisi Andra Soni-Dimyati yang didukung tujuh partai mulai dari Gerindra hingga NasDem di Banten.
PDIP masih melakukan pemetaan dan survei penjajakan di sejumlah wilayah termasuk Banten.
"Kami masih melakukan pemetaan di wilayah dan melakukan survei-survei," tambahnya.
Golkar dan PDIP Bertemu
Menjelang pendaftaran bakal calon kepala daerah, Partai Golkar Kabupaten Indramayu melakukan pertemuan dengan PDIP.
Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor DPD Partai Golkar Indramayu.
Sejumlah petinggi dari masing-masing partai hadir dalam pertemuan tersebut.
Ketua DPD Partai Golkar Indramayu, Syaefudin, mengatakan, satu di antara yang dibahas adalah tentang Pilkada Indramayu 2024.
“Ini dalam rangka silaturahmi ya, tentu kami sangat senang dengan adanya pertemuan ini,” ujar Syaefudin kepada Tribun, Minggu (14/7/2024).
Syaefudin mengatakan, pihaknya langsung meluangkan waktu setelah menerima surat pemberitahuan soal kunjungan PDI Perjuangan.
Pilkada Indramayu 2024 diyakini bakal berlangsung panas.
Ada tiga partai besar yang akan jadi poros dalam kontestasi perebutan kursi bupati dan wakil bupati Indramayu tersebut.
Selain Golkar dengan 14 kursi, PDI Perjuangan dengan 12 kursi dan PKB dengan 10 kursi juga bisa mengusung pasangan calon sendiri.
Namun, ketiga partai tersebut tidak menutup diri untuk menjalin koalisi dengan partai lainnya.
Syaefudin mengatakan, untuk koalisi, semua keputusan ada di DPP. Golkar sendiri saat ini masih berproses untuk rekomendasi calon bupati yang nantinya akan didaftarkan.
“Sekarang masih survei, insyaallah di minggu tiga atau empat, atau akhir Juli ini sudah ada keputusan,” ujar dia.
Di sisi lain, Ketua DPC PDI Perjuangan Indramayu, Sirojudin, mengaku bersyukur bisa disambut dengan sangat hangat dalam pertemuan tersebut.
“Ini suatu hal yang mengembirakan bagi kami,” ujar dia.
Sirojudin menyampaikan, pertemuan ini memang sudah direncanakan dan menjadi bagian dari safari politik yang secara maraton terus dilakukan PDI Perjuangan Indramayu.
Selain Golkar, partai-partai lainnya juga sudah dikunjungi. Pihaknya berharap, ada cemistry lebih yang nantinya terjalin setelah pertemuan tersebut.
“Intinya, politik ini dinamis,” ujar dia.
Artikel ini Tayang di Tribun Banten
Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News
Deut Airin-Ade Sumardi di Pilgub Banten
Airin-Ade Sumardi Maju Pilgub Banten
Pilkada 2024
Pilgub Banten
Tribun Medan
| Ade Sumardi Batal Dampingi Airin Maju Pilgub Banten 2024, Tetap Fokus jadi Anggota DPRD Terpilih |
|
|---|
| WASWAS Airin Rachmi Diany Usai Airlangga Mundur, Pencalonannya di Pilgub Banten Terancam Batal |
|
|---|
| INILAH Daftar Rekomendasi Partai Golkar untuk Bakal Calon Kepala Daerah di Provinsi Banten |
|
|---|
| Pilgub Banten 2024, PKB Bakal Berkoalisi Dengan Gerindra Menangkan Andra Soni-Dimyati di Pilkada |
|
|---|
| Andra Soni Resmi Mengundurkan Diri dari Anggota DPRD Terpilih Maju Pilgub Banten 2024 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Puan-Maharani-tidak-hadir-dalam-sidang-usulan-Hak-Angket-dan-sempat-menolak-pemakzulan-Jokowi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.