Pilkada Banten

Golkar dan PDIP Berkoalisi Mengusung Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi di Pilgub Banten

Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi bakal melawan pasangan Andra Soni dan Dimyati di Pilgub Banten.

Editor: Satia
istimewa
Airin dan Ade Sumardi 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Partai Golkar dan PDIP sepakat berkoalisi mendukung Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi sebagai bakal calon gubernur-calon wakil gubernur di Pilgub Banten 2024.

Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi bakal melawan pasangan Andra Soni dan Dimyati di Pilgub Banten.

Pengamat Politik, Adib Miftahul menilai koalisi Golkar dan PDIP di Pilgub Banten merupakan formulasi yang pas.

Baca juga: Relawan Jokowi Siap Turun Pasukan Dukung Dedi Supandi Maju Pilkada Majalengka

Menurut dia, kedua parpol itu merupakan partai tua yang masih eksis hingga sekarang.

Golkar dan PDIP masing-masing memiliki 14 kursi di DPRD Banten.

"PDIP dan Golkar walaupun dua partai, saya kira ini ibarat sebuah kapal yang besar dan tidak kopong," kata Adib kepada TribunBanten.com, Jumat (12/7/2024).

Diketahui, kabar duet PDIP dan Golkar di Pilkada Banten dihembuskan oleh Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat.

Di mana dalam Pilkada Banten, Golkar mengusung Airin Rachmi Diany sebagai bakal calon Gubernur Banten.

 

Baca juga: Sosok Suami Bunuh Istri Hamil 8 Bulan di Sumbar Sempat Setubuhi Mayatnya Lalu Pura-pura Teriak

Sedangkan PDIP memasang Ade Sumardi sebagai bakal calon wakil Gubernur Banten.

"Analisa dan prediksi saya benar, Golkar bersama PDIP di Pilkada Banten," ujar Adib.

Menurut Adib, kedua partai tersebut tak bisa dianggap remeh di Pilkada Banten.

Sebab PDIP memiliki militansi kader yang kuat dan Golkar mesin partai nya sedang on fire.

"Jangan lupa juga bahwa PDIP merupakan partai yang berkuasa juga. Jadi ini keuntungan untuk Golkar," ujarnya.

Baca juga: Bos Jalan Tol Jusuf Hamka Dijagokan Golkar Maju Pilgub Jakarta, Mau Diduetkan Dengan Kaesang

Adib menilai, duet PDIP-Golkar di Pilkada Banten merupakan hasil kepiawaian Airin Rachmi Diany.

Meski pun, Gerindra dan partai lain tengah gencar melakukan manuver politik.

"Ketika Gerindra deklarasi dengan partai politik lain, itu manuver politik yang luar biasa.

Itu pressure yang keras yang diberikan kepada Airin, karena apa? Karena Gerindra dan G

 

Artikel ini Tayang di Tribun Banten

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved