Berita Viral
Menang di Praperadilan, Pegi Setiawan dan Kuasa Hukumnya Diundang Hotman Paris untuk Makan Bersama
Setelah bebasnya Pegi Setiawan dari sangkaan Polda Jabar tersebut, pengacara kondang Hotman Paris pun turut memberikan apresiasi.
TRIBUN-MEDAN.COM - Pegi Setiawan melalui tim kuasa hukumnya telah memenangkan gugatan praperadilan melawan Polda Jabar atas kasus Vina Cirebon pada Senin (9/7/2024).
Status tersangkanya pun dibatalkan, dan kini Pegi Setiawan telah bebas dari tahanan Polda Jawa Barat.
Setelah bebasnya Pegi Setiawan dari sangkaan Polda Jabar tersebut, pengacara kondang Hotman Paris pun turut memberikan apresiasi.
Sebelumnya memang, Hotman Paris Hutapea turut menyoroti awal penangkapan Pegi Setiawan ini.
Menurut Hotman Paris, ada kejanggalan di awal penangkapannya oleh Polda Jabar.
Kini, setelah Pegi Setiawan resmi dinyatakan tidak bersalah, Hotman Paris langsung mengajaknya untuk bertemu.
Hotman Paris juga menawarkan tim kuasa hukumnya untuk sekalian makan bersama.
“Pegi saya undang ke Hotmen untuk makan bersama di Ramen. Kalau ada waktu datang bersama pengacaranya. Saya tunggu ya,” ucap Hotman Paris memberi pesan pada Pegi melalui Instagramnya @hotmanparisofficial.
Hingga saat berita ini ditayangkan, belum ada tanggapan dari pihak tim kuasa hukum Pegi Setiawan.
Meski demikian, unggahan video tawaran Hotman Paris tersebut ramai dikomentari netizen. Malah tidak sedikit mereka yang meminta tolong pada Hotman Paris untuk menemukan tersangka sesungguhnya di kasus Vina Cirebon.
Baca juga: Bebaskan Pegi Setiawan, Harta Kekayaan Hakim Eman Sulaeman Hanya Rp 294 Juta dan Satu Motor Scoopy
Cerita Pegi Setiawan Usai Bebas
Di sisi lain, Pegi Setiawan memiliki rencana setelah resmi bebas dari penjara seusai tim kuasa hukumnya memenangkan praperadilan melawan Polda Jawa Barat (Jabar), Senin (9/7/2024).
Seusai status tersangkanya dibatalkan, Pegi menceritakan detik-detik penangkapan oleh Polda Jabar pada 21 Mei 2024 lalu.
Pegi menyebut penangkapan berlangsung di rumah mantan bosnya di Bandung, Jawa Barat.
"Awalnya kan saya di kontrakan, pas jam 09.00 WIB, saya disuruh ke rumah dinas mantan bos saya," ucap Pegi dalam tayangan KompasTV, Selasa (9/7/2024).
"Mereka kan suami istri kerja, di rumah enggak ada orang. Sedangkan di rumah kan ada anak mereka, jadi saya di situ nungguin mereka sampai ibu dan bapaknya pulang kerja sore."
Sebelum penangkapan, Pegi mengaku sempat difoto orang tak dikenal saat menjemput anak mantan bosnya di sekolah.
Kala itu, Pegi tidak menggubris aksi orang tak dikenal tersebut.
Hingga sesampainya Pegi di rumah mantan bosnya, datang segerombol orang dan langsung melakukan penangkapan.
"Pas saya pulang dari situ, saya sampai di rumah mantan bos saya, tiba-tiba saya pas ambil wudhu langsung ditangkap," ujarnya.
Pegi menyebut tidak pernah sekali pun mengakui keterlibatannya dalam pembunuhan Vina dan kekasihnya, Eky.
Namun, pihak kepolisian terus mendesaknya untuk mengakui perbuatan tersebut.
"Pada waktu itu, polisi tetap berpegang teguh pada keyakinan mereka bahwa saya terlibat, dalang utama, pembunuh, pemerkosa," ucap Pegi.
"Mereka selalu mengatakan saya menyuruh orang lain untuk melakukan pembunuhan itu."
"Namun keyakinan hati saya bahwa saya tidak bersalah, saya tetap membela diri karena saya merasa tidak pernah melakukan perbuatan sekejam itu."
"Bahkan berpikir untuk menyakiti seseorang tidak pernah sama sekali, itulah yang menguatkan mental saya untuk berani berbicara, menegakkan kejujuran dan keadilan," imbuhnya.
Menurut Pegi, saat itu anggota polisi sempat membawanya ke Polsek Cirebon lalu ke Polda Jabar.
Tak ada surat penangkapan yang ditunjukkan pihak kepolisian saat Pegi ditangkap.
"Tanpa berkata-kata membawa saya ke Polsek lalu ke Polda," jelasnya.
"Yang saya ingat, mereka (polisi) cuma ngomong 'Akhirnya kamu bisa ditangkap selama 8 tahun DPO'. Perihal surat penangkapan itu sama sekali tidak ada."
Rencana Pegi setelah Bebas
Setelah menjalani 49 hari masa tahanan, Pegi mengaku senang dapat kembali menghirup udara bebas.
Pegi pun meluapkan rasa senang dan bahagia seusai tahanan Mapolda Jabar.
"Alhamdulillah hari ini, saya sehat, baik-baik saja, sangat bahagia," katanya saat diwawancarai wartawan KompasTV, Selasa (9/7/2024).
Pegi berencana berkumpul dengan keluarga dan kembali bekerja seperti sedia kala.
Tak hanya itu, Pegi juga berniat untuk bermain playstation (PS) yang digemarinya sejak lama.
"Hobi saya main PS, sangat dirindukan di dalam (tahanan), biasanya malam misal libur kerja hari Minggu main PS. Nah pas di dalam (tahanan) itu tidak bisa, jadi itu yang paling saya rindukan di dalam (tahanan)."
"InsyaAllah itu (main PS) mau sepuasnya, mau melampiaskan kekangenan saya itu (main PS)," cerita Pegi.
Dalam kesempatan itu, Pegi turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukungnya selama mendekam di penjara hingga akhirnya bebas.
(*/Tribun-medan.com)
Baca juga: Bebaskan Pegi Setiawan, Harta Kekayaan Hakim Eman Sulaeman Hanya Rp 294 Juta dan Satu Motor Scoopy
| ANIES Sentil Universitas Oxford Tak Cantumkan Nama Peneliti Indonesia Soal Temuan Rafflesia Hasselti |
|
|---|
| REKOMENDASI Penutupan PT TPL dan PT GRUTI: Upaya Menjaga Kesejahteraan Masyarakat dan Lingkungan |
|
|---|
| FAKTA BARU Kematian Alvaro, Bocah 6 Tahun Diculik di Masjid lalu Dibekap oleh Ayah Tiri |
|
|---|
| KETAHUAN Kelakuan Kejinya Bunuh Anak Tiri Alvaro, Alex Iskandar Akhiri Hidup di Kantor Polisi |
|
|---|
| GELAGAT Alex Iskandar Ikut Cari Jasad Bocah Alvaro Padahal Pelaku Pembunuhan, Akal-Akalan Ayah Tiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Hotman-Paris-ajak-Pegi-Setiawan-bertemu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.