Pengakuan Anggota DPRD Lampung, Tembak Petani di Pesta Nikah, Bisa Mengaku Tak Ada Niat Sengaja
Selain itu, ternyata Salam merupakan paman dari Anggota DPRD Lampung Tengah tak sengaja melakukan penembakan tersebut.
TRIBUN-MEDAN.com - Sosok Salam warga tewas tertembak anggota DPRD Lampung Tengah saat hadir di acara hajatan pernikahan di Desa Mataram Ilir, Kecamatan Seputih Banyak Lampung Tengah.
Adapun Salam berusia 35 tahun bekerja sebagai petani biasa.
Tak hanya sebagai petani, Salam juga memiliki pekerjaan yang tidak tetap.
Salam meninggalkan satu orang istri dan anaknya yang masih berusia sekitar 2 tahun.
Selain itu, ternyata Salam merupakan paman dari Anggota DPRD Lampung Tengah tak sengaja melakukan penembakan tersebut.
Diketahui, Muhammad Saleh Mukadam anggota DPRD Lampung Tengah sudah meminta maaf.
Hal tersebut disampaikan kuasa hukumnya Dedi Wijaya mengatakan perbuatan yang dilakukan murni tidak sengaja.
"Ini sama sekali tidak ada unsur kesengajaan, bahwa ini murni kelalaian sudah diakui oleh tersangka,"ujar Dedi Wijaya kepada awak media.
Lebih jauh, Dedi Wijaya menyebut kliennya sudah meminta maaf secara langsung kepada keluarga korban.
"Tersangka sudah meminta maaf secara pribadi dengan keluarga korban, bahkan diketahui jika korban masih termasuk paman kandungnya," jelasnya.
Dedi Wijaya menyebut kliennya siap berupaya untuk bertanggung jawab kepada pihak keluarga dalam hal ini anak dan istri korban yang ditinggalkan.
"Tersangka sendiri akan berupaya untuk terkait ganti rugi dan pertanggung jawaban terhadap istri dan anak itu sendiri," tambahnya.
Mengenai alasan klienya membawa senjata saat acara pernikahan, Dedi menyebut jika hal tersebut merupakan acara adat dan sering dilalkukan di Lampung.
"Memang sering di Lampung itu ada letusan, tentunya ini jadi pembelajaran kedepannya," tuturnya.
Istri Korban Minta Keadilan
Tangis Erna Sari istri dari almarhum Salam (35) pria yang tewas tertembak oleh keponakan sendiri bernama Muhammad Saleh Mukadam (42) anggota DPRD Lampung Tengah pecah di depan pihak kepolisian.
Kepada pihak kepolisian, Minggu (7/7/2024) Erna meminta Kepala Polres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit untuk menegakkan keadilan.
Dia mengatakan, Salam meninggalkan seorang anak yang masih kecil dan saat ini harus rela ditinggal sang ayah.
"Anak saya masih kecil-kecil pak, belum tau apa-apa, saya serahkan sama bapak ya," ucap istri Salam melansir Tribunlampung.com
Menyambut hal itu, Andik mengatakan akan kepada keluarga korban akan bersikap profesional dalam penanganan kasus yang dilakukan anggota DPRD Lampung Tengah tersebut.
Andik pun turut menyatakan belasungkawa atas kematian Salam, serta memberikan sejumlah santunan untuk keluarga yang ditinggalkan.
"Insyaallah kami akan tegakkan hukum dengan seadil-adilnya," ujarnya.
Kronologi Kejadian
Peristiwa Muhammad Saleh Mukadam alias MSM (48), anggota DPRD Kabupaten Lampung Tengah tak sengaja menembak seorang warga ini terjadi di Desa Mataram Ilir, Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Sabtu (6/7/2024), sekitar pukul 10.00 WIB.
Diketahui, korban yang tertembak bernama Salam (35).
Salam tersungkur setelah alami luka tembak di bagian kepalanya di acara pernikahan tersebut.
Adapun semua berawal saat prosesi pernikahan penyambutan keluarga besan.
Dalam prosesi pernikahan tersebut, digelar tradisi lepas tembakan ke udara saat penyambutan keluarga besan yang disebut menggunakan adat Lampung.
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Lampung, Komisaris Besar Umi Fadilah mengatakan, MSM ketika itu diundang selaku tokoh masyarakat setempat.
Oleh yang punya hajat, MSM diminta menjadi penyambut keluarga besan yang datang.
Dalam prosesi penyambutan tamu ini menggunakan tradisi Lampung yakni melepaskan tembakan ke udara.
"Dari pemeriksaan sementara, pelaku diberikan senjata api dan dia langsung mengokang karena dikira belum berisi peluru," kata Umi saat dihubungi melalui WhatsApp, Sabtu sore. Dikutip dari Kompas.com
Rupanya senjata itu sudah terisi peluru, sehingga saat dikokang, senjata itu langsung meletus.
Korban yang saat itu duduk di kursi, berhadapan dengan MSM, mendadak terjatuh dengan darah mengucur di kepala.
"Terkena tembakan. Jarak dari tempat duduk dengan pelaku berdiri sekitar 15-20 meter," kata dia.
Korban meninggal di lokasi kejadian.
Jasad korban saat ini masih diotopsi di RS Bhayangkara Polda Lampung.
Sementara, MSM telah ditangkap pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.
(*/ Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram , Twitter dan WA Channel
| KRONOLOGI Alex Iskandar Ayah Tiri Bunuh Alvaro Akhiri Hidup, Permisi ke Toilet Alasan Sudah Ngompol |
|
|---|
| MOMEN Alex Iskandar Akhiri Hidup Setelah Akui Bunuh Anak Tirinya Alvaro, Akui Perbuatan ke Polisi |
|
|---|
| KELAKUAN NAF Setelah Bunuh Janda Tua Gegara Ditagih Utang, Posting di Kafe, Dikenal Suka Foya-Foya |
|
|---|
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| KASUS KEMATIAN Bocah RAF Diduga Dianiaya Ibu Tiri, Ayah Sebut Jatuh Kamar Mandi, Ibu Kandung Curiga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/salam-drpd-lampung-tribunmedan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.