Berita Langkat Terkini
Jembatan Sei Air Tenang di Langkat Ambrol, Truk Muatan Galian C Nyaris Nyemplung ke Sungai
Jembatan yang sudah bertahun-tahun rusak ini, ambrol saat satu unit truk bermuatan material pasir dan batu dari galian C dengan tonase besar melintas.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Akhirnya Jembatan Sei Air Tenang yang menghubungkan Kecamatan Padang Tualang, dan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, ambrol.
Jembatan yang sudah bertahun-tahun rusak ini, ambrol saat satu unit truk bermuatan material pasir dan batu dari galian C dengan tonase besar tengah melintas.
Kejadian ini pun beredar viral di media sosial. Amatan wartawan di dalam video, truk yang tengah melintas tersebut nyaris masuk ke dalam sungai.
Namun, posisi truk sudah tergantung dengan kondisi muatan material pada bak belakang sudah berserakan.
Meskipun tak ada korban dalam peristiwa itu, namun kejadian tersebut sempat membuat arus lalu lintas menuju objek wisata Tangkahan lumpuh total.
Camat Batangserangan, Robby Rezeki belum bersedia berkomentar panjang.
"Sabar, kita masih di lapangan. Masih kita data dulu," ujar Robby, Selasa (11/6/2024) malam.
Sedangkan itu, satu unit truk bermuatan batu sebelumnya nyaris terjun ke aliran Sungai Batangserangan di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Senin (30/10/2023) lalu.
Kondisi yang dikhawatirkan masyarakat akhirnya terjadi, akibat dari hilir-mudik truk bermuatan material galian C.
Dikabarkan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat, berharap agar Jembatan Sei Air Tenang yang menghubungkan Kecamatan Padang Tualang dan Batang Serangan, sesegera mungkin diperbaiki Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara.
Hal ini disampaikan oleh Camat Batang Serangan, Robbi Rezeki saat diwawancarai wartawan.
"Kita sudah sampaikan ke dinas terkait Provinsi Sumatera Utara, seperti yang kita ketahui bersama bahwa situasi jembatan ini harus membutuhkan kerjasama Pemerintah Kabupaten Langkat dan provinsi, dalam hal ini Pj Bupati Langkat sudah menyampaikan agar jembatan sesegera diperbaiki," ujar Robbi, Kamis (21/3/2024) lalu.
Lanjut Robbi, mengingat Jembatan Sei Air Tenang, merupakan urat nadi masyarakat Batang Serangan dan Padang Tualang yang akan bergerak ke arah Kota Stabat.
Tak hanya itu, jembatan ini juga menghubungkan wisatawan yang hendak berwisata ke Tangkahan.
"Dinas Perhubungan dan Dinas Pariwisata Langkat, juga sudah menyampaikan usulan agar Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sesegera mungkin bisa menyahuti keinginan masyarakat, agar mempelancar transportasi menuju Kecamatan Stabat," ujar Robbi.
Gitu pun Robbi menambahkan, jalan alternatif ada. Namun tidak bisa dilalui oleh kendaraan seperti truk berukuran besar.
Apalagi mengingat, Jembatan Sei Air Tenang kerap dilalui truk yang bermuatan sirtu atau hasil galian C.
(cr23/tribun-medan.com)
| Hutan Mangrove di Langkat Terancam Dialihfungsikan, Warga: Kami Cemas, Alat Berat masih Stand By |
|
|---|
| 20 Hari Berlalu, Jasad WNI Asal Langkat yang meninggal Dunia di Kamboja Belum Tiba di Tanah Air |
|
|---|
| Jejak AKP Ghulam Kasat Reskrim Polres Langkat, Pernah Tangkap Anggota DPRD Kasus Judi Sabung Ayam |
|
|---|
| 2 Kasat dan 2 Kapolsek di Langkat Diganti, Berikut Daftar Namanya |
|
|---|
| IRT di Langkat Diringkus Polisi seusai Nekat Curi Motor Warga yang Terparkir di Teras Rumah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kondisi-truk-ambol-nyaris-masuk-ke-dalam-sungai-di-Jembatan-Sei-Air-Tenang_.jpg)