Polda Sumut

Polda Sumut dan Kodam I/BB Gagalkan Penyelundupan Barang Ilegal Senilai Rp 20 Miliar dari Thailand

Polda Sumatera Utara (Sumut) bekerja sama dengan Kodam I/Bukit Barisan (BB) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan barang ilegal senilai Rp20 milia

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Dansat Brimob Polda Sumut Kombes Pol Rantau Isnur Eka, S.I.K., M.M., M.H., M.Han mendampingi Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi S.H., S.I.K., M.Si merilis keberhasilan penggagalan upaya penyelundupan barang ilegal senilai Rp20 miliar dari Thailand di Mapolda Sumut, Selasa (4/6/2024). 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN-Polda Sumatera Utara (Sumut) bekerja sama dengan Kodam I/Bukit Barisan (BB) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan barang ilegal senilai Rp20 miliar dari Thailand.

Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi S.H., S.I.K., M.Si., dalam keterangan persnya pada Selasa (4/6/2024) mengatakan, barang-barang tersebut terdiri dari berbagai jenis sepeda motor gede (moge) dan barang lainnya yang bernilai tinggi.

Dalam operasi yang dilakukan, pihak berwenang berhasil mengamankan sejumlah sepeda motor, antara lain Honda Afrika Win 1.100 CC, Honda SP Pro 150 CC, BMW F 850 CC, Harley Davidson SPI 1.200 CC, Triumph Bonneville 1.200 CC, serta Kawasaki Ninja Honda Trail 250 CC.

Momen Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi dan Pangdam I Bukit Barisan Mayjen Mochamad Hasan konferensi pers penyelundupan sepeda motor, ayam, anjing hingga obat-obatan asal Thailand, Selasa (4/6/2024). Selain 17 Moge, ada 63 ayam Thailand seharga Rp 20 hingga Rp 100 juta disita.
Momen Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi dan Pangdam I Bukit Barisan Mayjen Mochamad Hasan konferensi pers penyelundupan sepeda motor, ayam, anjing hingga obat-obatan asal Thailand, Selasa (4/6/2024). Selain 17 Moge, ada 63 ayam Thailand seharga Rp 20 hingga Rp 100 juta disita. (TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO)

Selain itu, ada juga Kawasaki dengan nomor rangka yang rusak dan hancur. Barang-barang lainnya yang berhasil diamankan termasuk tiga unit Vespa, dua unit Harley Davidson, empat motor Triumph, 31 kotak sparepart asal Thailand, lima kotak obat-obatan ayam asal Thailand, dua ekor anjing Pitbull dengan warna belang (kuning pudar), 10 kotak sparepart, dan 63 ekor ayam siam.

Dalam kasus ini, pihak berwenang telah mengamankan lima orang tersangka dengan inisial WRD, PND, PTP, SHDN, dan AS.

Sementara itu, dua orang lainnya, yaitu SB dan HN, masih dalam proses pencarian dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Penampakan 17 motor gede (Moge) berbagai merek ilegal yang dikirim dari Thailand ke Sumatera Utara saat dipaparkan di Polda Sumut, Selasa (4/6/2024). Sebanyak 5 orang ditangkap diantaranya 4 sopir dan kernet, serta 1 orang pengendali.
Penampakan 17 motor gede (Moge) berbagai merek ilegal yang dikirim dari Thailand ke Sumatera Utara saat dipaparkan di Polda Sumut, Selasa (4/6/2024). Sebanyak 5 orang ditangkap diantaranya 4 sopir dan kernet, serta 1 orang pengendali. (TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO)

Kapolda Sumut menyatakan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan koordinasi yang baik antara Polda Sumut dan Kodam I/BB.

"Ini adalah bukti komitmen kami dalam memberantas penyelundupan barang ilegal yang merugikan negara dan masyarakat," ujar Kapolda Sumut.

Pangdam I/BB Mayjen TNI Mochammad Hasan turut mengapresiasi kerja sama ini dan menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sumatera Utara. "Kami akan terus meningkatkan kerjasama dan koordinasi untuk memastikan keamanan wilayah kita dari ancaman penyelundupan," tegas Pangdam I/BB.

Dansat Brimob Polda Sumut Kombes Pol Rantau Isnur Eka, S.I.K., M.M., M.H., M.Han, yang mendampingi Kapolda dalam kasus ini, juga menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan operasi-operasi serupa untuk mencegah masuknya barang-barang ilegal ke Indonesia.

'Operasi penggagalan penyelundupan ini diharapkan dapat menjadi efek jera bagi para pelaku kejahatan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat. Polda Sumut dan Kodam I/BB berkomitmen untuk terus menjaga integritas wilayah dan melindungi masyarakat dari berbagai bentuk kejahatan,"terangnya.(jun-tribun-medan.com).

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved