News Video
AKUI MASIH TERKENDALA FASILITAS LATIHAN, PABSI Sumut Target Satu Emas di PON 2024
Cabang Olahraga (Cabor) Angkat Besi yang dinaungi oleh Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Sumut masih terkendala perlengkapan latihan
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Fariz
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Cabang Olahraga (Cabor) Angkat Besi yang dinaungi oleh Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Sumatera Utara (Sumut) masih terkendala perlengkapan latihan dalam persiapan tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Pelatih Angkat Besi Sumut, Supeni mengatakan sampai saat ini timnya masih mengalami kendala perlengkapan latihan, seperti, tali pinggang atlet.
"Tali pinggang atlet sudah banyak yangputus. Jadi sekarang itu ganti-gantian, kan kurang nyaman juga, karena itu senjata kita. Alhamdulillah cukup banyak kendala saat ini, tapi sebagai pelatih saya harus bisa menjaga motivasi atlet-atlet, hanya saja tolong diperhatikan," terang Supeni kepada Tribun Medan, di sesi latihan, Rabu (29/5/24) sore.
Supeni juga mengatakan saat ini atlet asuhannya sudah masuk kepada tahap latihan persiapan khusus.
"Saat ini kami sudah masuk ke persiapan khusus, persiapan selanjutnya kami mau konsentrasi ke maintenance (perbaikan) hasil daripada kita latihan selama ini untuk mencapai target yang kita inginkan," tuturnya.
"Latihan khusus itu sudah murni ke teknik, tapi tidak menutup kemungkinan kalau yang lain juga seperti fisik, gizi dan suplemen tambahan kita jaga, karena persiapan khusus ini sudah harus membandingkan dengan kondisi lawan," sambung Supeni.
Lebih lanjut, ia juga mengatakan Angkat Besi Sumut sudah optimis menargetkan satu medali emas di ajang olahraga terbesar nasional tersebut.
"Awalnya kedatangan saya targetnya satu emas di kelas bawah, namun seiring berubah karena perkembangan waktu karena minimnya SDM. Tapi kini saya sudah sampaikan yakinkan ke Pengprov kami punya target satu emas, atau mungkin lebih jika didukung," ungkapnya.
Angkat Besi Sumut juga berkeinginan untuk melakukan ujicoba ke luar kota demi mematangkan kesiapan.
"Ingin sih untuk ujicoba keluar, karena disinikan minimnya kejuaraan, dan atlet-atlet juga pasti jenuh, tapi mengingat waktu sudah semakin dekat dengan PON saya kira ujicobanya masih sekitaran Sumut saja dulu, tapi kalau memang ada kesempatan ke luar negeri juga bagus," tuturnya.
Disisi lain, disampaikannya,bahwa tim angkat besi Sumatra Utara sedang mempersiapkan 13 atletnya untuk menghadapi PON 2024.
Seluruh atlet tersebut di proyeksikan untuk tampil di 14 kelas yang di pertandingkan.
Adapun ke-13 atlet tersebut yakni, Nuraini, Yolanda Putri, Fara Dila, Ery, Anggi, Abdian, Sukani, Ilham, Alfredo, Ali Rahman, Dimas Prasetyo, M. Faridho, dan Rasis Azazi.
"Total 13 atlet,tapi yang menjadi acuan hanya lima sampai tujuh atlet prioritas. Karena kriteria KONI cukup tinggi yah," katanya.
Supeni berharap di masa persiapan event olahraga akbar tanah air tersebut para atletnya dapat mengembangkan diri masing-masing. Mengingat Sumut akan menjadi tuan rumah PON 2024 tersebut.
"Semoga bisa lebih memahami diri sendiri, terutama di maintenance di teknik, dan kestabilan mental. Kemudian terus berjuang, kita tinggal selangkah lagi. Tidak ada yang perlu kita permasalahkan," pungkasnya.
(cr29/www.tribun-medan.com).
Cabang Olahraga (Cabor)
Cabor Angkat Besi
Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI)
PABSI Sumatera Utara
PON 2024
Terkendala Fasilitas Latihan
| Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
|
|---|
| Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
|
|---|
| Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
|
|---|
| KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
|
|---|
| Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
|
|---|