Liga Spanyol

Barcelona di Ambang Perpecahan, Efek Xavi Hernandez Buat Ruang Ganti Terkubu-kubu

Barcelona alami perpecahan internal. Ruang ganti Barcelona terpecah dua kubu,  Xavi Hernan

Editor: Dedy Kurniawan
Twitter Barcelona
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez (tengah) 

TRIBUN-MEDAN.com - Barcelona alami perpecahan internal. Ruang ganti Barcelona terpecah dua kubu, Xavi Hernandez menghasilkan konflik baru.

Baca juga: Ibu Negara Buka Parade Kriya dan Budaya, Tim Sumut Suguhkan Kreativitas yang Keren

Pelatih Xavi Hernandez menghadapi periode sulit mengenai masa depannya di Barcelona.

Sejak awal 2024, Xavi Hernandez sempat membuat keputusan untuk meninggalkan jabatannya.

Baca juga: Ibu Negara Buka Parade Kriya dan Budaya, Tim Sumut Suguhkan Kreativitas yang Keren

Setelah pengumuman tersebut, penampilan Barcelona justru membaik.

Sementara pencarian pelatih terbaru Barcelona juga menemui jalan buntu.

Joan Laporta selaku presiden klub akhirnya meminta Xavi untuk bertahan.

Dalam beberapa kesempatan, Xavi sempat menolak untuk memikirkan ulang keputusannya.

Baca juga: Pj Gubernur Buka Pekan Inovasi dan Investasi Sumut, Komitmen Dukung Program Net Zero Emissions

Laporta akhirnya memang berhasil mempertahankan sang pelatih setelah melakukan sejumlah negosiasi.

Akan tetapi, konflik baru muncul setelah Xavi berkomentar yang menyakiti Laporta.

Xavi mengeluhkan kondisi keuangan klub yang sulit untuk kembali stabil.

Kondisi ini membuatnya tidak yakin dengan kemampuan Barcelona untuk menyaingi Real Madrid.

Baca juga: PEMAIN Terbaik Liga Inggris, Haaland, KDB, Palmer Kalah Saing, Statistik Foden Lebih Fantastis

Laporta merasa terkhianati dan pemecatan Xavi kini mulai dipertimbangkan.

 

Keduanya dijadwalkan akan bertemu pada Minggu (19/5/2024) untuk membicarakan masalah ini.

Semua keputusan Barcelona akan diumumkan pada akhir musim 2023-2024.

Saat ini, Xavi sendiri tidak mendapat dukungan penuh dari klub yang menyulitkan posisinya.

Dilansir BolaSport.com dari Marca, ruang ganti Barcelona ternyata sudah terbagi menjadi dua kubu.

Baca juga: PEMAIN Terbaik Liga Inggris, Haaland, KDB, Palmer Kalah Saing, Statistik Foden Lebih Fantastis

Beberapa pemain masih menginginkan Xavi untuk melanjutkan pekerjaannya pada musim ini.

Namun, sebagian dari tim juga berharap Xavi bisa segera angkat kaki dari Barcelona.

Baca juga: Menpora dan HKBP Jalin Kerjasama Pengembangan Pembinaan Olahraga di Sumut

Metode sang pelatih ternyata tidak cocok untuk sejumlah pemain asuhannya.

Mereka merasa tidak diperlakukan dengan baik oleh Xavi dan mendapat kesempatan yang adil.

Pergantian pelatih dianggap menjadi salah satu solusi tepat untuk masalah ini.

Jika tidak jadi dipecat, Xavi harus memikirkan masalah ini untuk menyatukan timnya kembali.

(*/Tribun-Medan.com) 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved