Dinas Koperasi UKM Sumut Dorong Kelompok Tani Berkoperasi: Pertumbuhan Sektor Riil

TRIBUNMEDAN.COM, PEMATANGSIANTAR - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terus mendorong pertumbuhan koperasi di sektor riil. Sehingga dapat berkembang dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Sumut Naslindo Sirait saat hadir memberikan sosialisasi pembentukan koperasi kepada Komunitas Masyarakat Tani Tabur Tuai di Kelurahan Gurilla, Kecamatan Siantar Sitalasari, Pematangsiantar, Jumat (26/4/2024).

"Kelompok-kelompok tani sebaiknya jangan hanya berhenti sebagai kelompok tani saja. Tetapi, saya selalu mendorong agar kelompok-kelompok tani itu berkoperasi. Sehingga, badan hukumnya menjadi jelas. Skala ekonominya bisa optimalkan dan tidak mudah dikalahkan pasar," ujar saat menyampaikan kata sambutan.

Baca juga: Pj Gubernur Sumut Teken MoU dengan LPSK di Hari Kartini, Begini Penjelasannya

Ia menambahkan, persoalan kesejahteraan petani di Indonesia termasuk keterbatasan permodalan, proses edukasi, distribusi.

Dan pemasaran hasil pertanian, dapat dijawab melalui gerakan ekonomi berbasis kerakyatan seperti koperasi tani.

Naslindo menambahkan, Dinas Koperasi UKM Provinsi Sumut tengah gencar mendorong pertumbuhan koperasi yang bergerak di sektor riil.

Lebih lanjut ia bilang koperasi dinilai bisa bersentuhan dengan kegiatan ekonomi masyarakat dan keberadaannya dapat menjadi tolak ukur untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi.

Baca juga: Pj Gubernur Sumut Beberkan Visi dan Misi Pembangunan 2025 hingga 2045 di Acara Musrenbang RPJPD

Baca juga: Memperingati HGK PKK ke-52, Pj Gubernur Sumut Ingatkan Pentingnya Parenting

Dalam kesempatan yang sama, Naslindo Sirait ikut serta mengunjungi lahan pertanian yang dikelola oleh Komunitas Masyarakat Tani Tabur Tuai untuk melakukan aksi penanaman perdana bawang merah, serta menyaksikan proses pembuatan pupuk kompos.

Ia mengungkapkan, Dinas Koperasi UKM Provinsi Sumut berkomitmen untuk mendampingi, mengarahkan. Dan memfasilitasi pembentukan Koperasi Tani Tabur Tuai, hingga resmi berdiri serta berbadan hukum.

Sehingga diharapkan dapat menjadi koperasi percontohan di Sumut di sektor produksi yang dikelola secara mandiri, profesional, dan mengadopsi teknologi.

(*)