RELA Tinggalkan Kursi DPRD, Alkat Ardianto Mantapkan Diri Maju Pilbup Mesuji, Siap Lawan Petahana

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Anggota DPRD Kabupaten Mesuji terpilih, Alkat Ardianto memantapkan diri daftar sebagai bakal calon Bupati, di Pilkada serentak November mendatang.

Dirinya rela meninggalkan kursi DPRD-nya untuk bertarung merebut jabatan Bupati Kabupaten Mesuji.

Saat ini, Alkat Ardianto tengah melakukan pendaftaran ke beberapa partai politik, satu di antaranya yakni PPP.

Alkat Ardianto mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat DPC PPP Mesuji, Desa Berasan Makmur, Kecamatan Tanjung Raya, Mesuji, Lampung, Selasa (30/4/2024).

Baca juga: Semangat Turmian Jadi Kader, Bantu PTAR Turunkan Kasus Stunting di Kecamatan Batangtoru

Alkat Ardianto saat dikonfirmasi menyampaikan jika niatnya maju di Pilkada 2024 karena merasa terpanggil untuk membangun Kabupaten Mesuji.

"Sebagai putra asli Mesuji tentunya saya merasa terpanggil untuk ikut terlibat membangun Kabupaten Mesuji menjadi kabupaten yang lebih maju," ujarnya.

Saat ditanya terkait pendaftaran pencalonan, Alkat  belum dapat menyampaikan.

"Yang penting kita ngambil formulir dulu kalau untuk bupati apa wakil bupati kita lihat nanti," ucapnya.

Diketahui jika Alkat merupakan kader Partai Golkar dari Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Kecamatan Simpang Pematang dan Kecamatan Pancajaya.

Disisi lainnya, Iwan Sunarya selaku Ketua Panitia Penjaringan menjelaskan kalau sampai dengan hari ke- 4 sudah ada empat orang yang mengambil berkas pendaftaran di Sekretariat PPP Mesuji.

Baca juga: Cegah Narkoba Masuk Melalui Perairan, Sat Polairud Polres Tanjung Balai Periksa Kapal

Iwan melanjutkan, empat orang yang dimaksud adalah Elfianah yang mendaftar sebagai Bacabub di hari ke-2.

Kemudian, Yugi Wicaksono mendaftar sebagai Bacawabup lewat LO, dan Bon Nasution di hari ke-3.

"Pada hari ke- 4 ini Alkat Ardianto mengambil formulir pendaftaran," imbuhnya.

Ia pun menambahkan jika PPP Mesuji membuka pendaftaran Bacabub dan Bacawabup Mesuji terhitung sejak 27 April 2024 sampai 5 Mei 2024.

Sedangkan untuk pengembalian berkas formulir pendaftaran terhitung sejak 6 - 9 Mei 2024.

Istri Bupati Maju Pilkada

Ketua DPD Taruna Merah Putih (TMP) Provinsi Lampung, Nanda Indira Dendi menyatakan siap untuk bertarung memperebutkan kursi Bupati Pesawaran.

Saat ini, dirinya meminta dukungan dan doa saat merespon permintaan untuk maju jadi calon Bupati.

Nanda Indira mengatakan, terkait dukungan yang datang dari DPC TMP Pesawaran, dirinya hanya meminta doa dan dukungan saja.

“Saya minta doa yang terbaik saja, terimakasih atas dukungannya” ungkap Nanda, Senin (29/4/2024).

Baca juga: Kapolres Simalungun Pimpin Arahan Kinerja Sat Pam Obvit, Tingkatkan Fungsi Pengamanan Objek Vital

Disinggung terkait akan mendaftarkan diri pada penjaringan yang dilakukan PDIP Pesawaran, dirinya hanya minta didoakan.

“Saya minta banyak-banyak doa, kalau sudah jalannya semoga dimudahkan,” terangnya.

Sebagai kader PDIP, dirinya jelas akan mengikuti perintah maupun intruksi partai.

“Kalau memang saya diminta untuk maju bismillah saya siap,” tambahnya.

Disinggung mengenai dukungan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona yang merupakan sang suami, dirinya mengaku telah disuport apapun keputusannya.

“Kalau beliau orangnya suportif ya, dia mendukung pilihan yang saya ambil,” kata Nanda.

“Walaupun awalnya saya pasti ngobrol terlebih dahulu dengan beliau, untuk meminta masukan dari suami,” pungkasnya.

Baca juga: Istri Rela Menderita dan Tak Diberi Nafkah, Tak Disangka Suaminya Malah Bersikap Begini

Ketua DPC Taruna Merah Putih (TMP) Pesawaran Eduan Lesmana mengatakan, pihaknya telah menyepakati serta mendorong Nanda untuk segera maju dan mengikuti tahapan sebagai bakal calon bupati.

Eduan menilai, Nanda cocok untuk memimpin Kabupaten Pesawaran ke depannya.

“Ya, Nanda Indira cocok melanjutkan program dan dapat lebih memajukan lagi Kabupaten Pesawaran,” tambahnya.

Nanda yang merupakan Ketua TMP Provinsi Lampung itu menurutnya adalah sosok muda yang energik dan humanis.

“Itu semua terbukti dan telah berhasil menjalankan program-program yang dijalaninya di Pesawaran,” jelas Eduan.

Alhasil, dengan berbekal pengalaman itu, TMP Pesawaran menyepakati dan mendorong Nanda lah yang cocok memimpin Bumi Andan Jejama ke depannya.

Eduan mengatakan, salah satu contoh keberhasilannya tersebut adalah menurunkan prevalensi stunting 2023 sampai 10 persen.

“Lalu juga penghargaan yang diterimanya seperti tanda kehormatan Satyalencana Wira Karya (SWK) dari Presiden RI,” tutur Eduan.

Selain itu ia juga diberi penghargaan dalam kategori pemerhati dan peduli stunting, penghargaan kategori Ketua TP-PKK Teladan, penghargaan sebagai Perempuan Inspiratif mewujudkan Program Bangga Kencana. 

Sulam Jelujur juga, yang tadinya hanya dipakai sebagai taplak meja oleh masyarakat, ditangan Nanda kini dapat dikenal dunia internasional. 

“Masih banyak penghargaan dan pengakuan yang didapat Nanda saat menjalankan program kerjanya di Bumi Andan Jejama,” terangnya.

Dalam waktu dekat ini pihaknua akan beraudiensi dengan Ketua DPD TMP Lampung Nanda Indira untuk menyampaikan dukungan.

“Ya,kami akan sampaikan dukungan ini,” pungkas Eduan.

Artikel ini diolah Tribun Lampung

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News