Pemilu 2024

Pilgub Jateng Memanas, Jenderal Polisi, Eks Wali Kota Hingga Pengusaha Bertarung, Intip Hasil Survei

Kepala LKPP RI yang akrab disapa Hendi itu masih berada di puncak sejumlah survei termasuk LKPI. 

Editor: Satia
Istimewa
Kolase Tribunnews: Sudaryono dan Hendrar Prihadi, dua tokoh yang disebut berpotensi maju Pilgub Jawa Tengah 2024. (Tangkap layar TRIBUNNEWS/JEPRIMA - Istimewa) 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) diprediksi bakal memanas, beberapa tokoh masyarakat mulai mencalonkan diri untuk maju.

Mulai dari Perwira Tinggi Polri dan pengusaha dikabarkan bakal meramaikan pemilihan Gubernur Jawa Tengah.

Berdasarkan survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) , lagi-lagi Hendrar Prihadi masih unggul. 

Hendrar Prihadi diketahui merupakan mantan Wali Kota Semarang periode 2013.

Baca juga: Arti dan Lirik Lagu Karo Ula Kam Sakit Dipopulerkan oleh Narta Siregar

Kepala LKPP RI yang akrab disapa Hendi itu masih berada di puncak sejumlah survei termasuk LKPI. 

Hal itu terlihat dari hasil survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia yang digelar mulai tanggal 12 -22 April 2024.

Selain Hendi ada juga tokoh lainnya yang masuk dalam bursa calon Gubernur Jawa Tengah yakni Sudaryono, Taj Yasin Maimoen, Dico M. Ganinduto, Muhammad Yusuf Chudlori, Irjen Pol Ahmad luthfi. 

Posisi Hendi dan Sudaryono, eks asisten Prabowo atas bawah, bersaing ketat.

Berikut enam besar tingkat elektabilitas cagub Jateng:

1. Hendrar Prihadi (Hendi) mantan walikota Semarang, Kepala LKPP RI mencapai 21,2 persen

2. Sudaryono Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah 19,1 persen,

3. Taj Yasin  mantan wagub Jawa Tengah mencapai 16,6 persen,

4. Irjen pol Ahmad Lutfie Kapolda Jawa Tengah 11,7 persen dan,

5. Dico M. Ganinduto mantan bupati Kendal 11,1 persen,

6. Muhammad Yusuf Chudlori politisi PKB tingkat elektabilitasnya mencapai 9,2 persen,

Sementara itu yang tidak memilih mencapai 11,1 persen. 

Baca juga: Polemik Penangkapan Kadus Kwala Langkat Usai Lindungi Hutan Lindung, KontraS :Polisi Tameng Oligarki

Dari 1.820 responden warga Jawa Tengah yang terpilih sebagai responden, hasil temuan survei LKPI baru sebanyak 49,3 persen yang mengetahui akan adanya pilkada Jawa Tengah pada bulan November 2024 , dan selebihnya sebanyak 50,7 persen tidak tahu atau tidak mengerti akan adanya pilkada Jawa Tengah

Direktur Eksekutif LKPI Tobu Lubis, mengatakan, dalam Survei ini dilakukan di 35 kabupaten/kota yang ada di Jawa Tengah menggunakan sampel warga Jawa Tengah yang sudah berusia diatas 17 tahun sebanyak 1820 responden, dari populasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Provinsi Jawa Tengah sebanyak 28.289.413 orang.

"Penarikan sample menggunakan teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat atau multi stage random sampling," kata Tobus Lubis dalam keterangannya.

Survei ini memiliki Margin of error +/- 2,3 persen dengan tingkat kepercayaan atau level of confidence sebesar 95 persen.

Pada pertanyaan tertutup kepada 1829 responden terkait jika pemilihan Gubernur Jawa Tengah pada tahun 2024 dilaksanakan hari ini, Tingkat keterpilihan Hendrar Prihadi sebanyak 22,7 persen , Sudaryono 20,1 persen , Taj Yasin Maimoen sebanyak 11,3 persen kemudian Ahmad Luthfi 10,9 persen , Dico M. Ganinduto sebanyak 9,7 ,dan Muhammad Yusuf Chudlori sebanyak 8,8 persen dan yang tidak memilih sebanyak 16,5 persen.

Baca juga: BPTD Sumut Bersama Hutama Karya Lakukan Operasi Kendaraan ODOL di Ruas Tol Indrapura-Kisaran

Hasil Survey ARCHI

Berdasarkan hasil survei elektabilitas calon pemilihan Gubernur Jawa Tengah, Hendrar Prihadi memperoleh point tertinggi jika dibandingkan tokoh lainnya.

Survei elektabilitas kembali dikeluarkan oleh Lembaga ARCHI Research and Strategy, kali ini berkaitan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah tahun 2024.

Dalam hasil survei elektabilitas yang dikeluarkan oleh Archi, nama Hendrar Prihadi atau yang akrab disapa Hendi menduduki posisi pertama calon gubernur (Cagub) Jateng 2024 mengungguli nama tokoh lainnya.

Hendrar Prihadi yang saat ini menjabat sebagai ketua LKPP sekaligus mantan Walikota Semarang, menduduki posisi pertama diatas enam nama cagub lainnya.

Sebelumnya, nama Gibran Rakabuming Raka, Walikota Solo dalam berbagai survei berada di peringkat teratas. 

Namun, Gibran dipastikan tidak akan mengikuti kontestasi Pilgub Jateng 2024 setelah Prabowo-Gibran dinyatakan pemenang oleh KPU dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Wakil Presiden 2024.

Baca juga: MGRO Siap Cuan Dollar Dari Pabrik Sawit EBT

Selain di Jateng, ARCHI Center melakukan penelitian di empat provinsi besar di Indonesia yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, dan Jawa Timur. 

Hadi Kusuma, CEO ARCHI Research and Strategy kepada wartawan pada Rabu (27/3/2024), mengatakan lima provinsi ini menjadi barometer peta politik nasional.

"Lima provinsi besar menjadi barometer suara nasional. Kami menelepon responden untuk opini publik," ujarnya. 

Metode survei ini menggunakan metode sampling dengan sekitar 400 responden dengan engambilan data melalui telesurvey.

Margin of error 5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. 

Survei dilakukan terhadap 49,01 persen laki-laki dan 50,99 persen perempuan dengan rentang usia 17-56 tahun ke atas.

Baca juga: USAI VIRAL Alat Belajar SLB Diminta Bayar Pajak Ratusan Juta, Dirjen Bea Cukai: Ada Miskomunikasi

Saat responden diberikan pernyataan terkait "Siapakah Calon Gubernur Provinsi Jawa Tengah yang akan Anda Pilih dalam Pilkada 2024?" Berikut hasil survey elektabilitas Cagub Jateng 2024:

1. Hendrar Prihadi (Hendi), Kepala LKPP RI dan Mantan Walikota Semarang : 23,21 persen

2. KH Muhammad Yusuf Chudlori, Ketua DPW PKB Jateng : 16,07 persen

3. Dico Ganindito, Bupati Kendal : 13,39 persen

4. Sudaryono, Ketua DPD Gerindra Jateng : 10,71 persen

5. Taj Yasin Maimoen, Wagub Jateng : 7,14 persen

6. Bambang Wuryanto (Bambang Pacul) , Anggota DPR RI : 6,25 persen

7. Sudirman Said, Mantan Menteri ESDM : 5,36 persen

Sementara responden lainnya yang belum menentukan pilihan sebanyak 17,86 persen. 

 

Artikel ini Tayang di Tribunnews

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved