NGERI Detik-detik Petani di Sultra Diterkam Buaya Saat Mandi, Melawan Meski Tubuh Digigit

TRIBUN-MEDAN.COM – Ngeri detik-detik petani di Muna Barat, Sultra diterkam buaya saat mandi.

Adapun baru-baru ini insiden mengerikan dialami seorang petani berinisial LK (48) di Muna Barat, Sulawesi Tenggara.

Petani berinisial LK diterkam buaya saat mandi.

Meski sudah digigit, LK melawan sekuat tenaganya dan berhasil selamat.

Berikut detik-detik mengerikan yang dialami LK.

Berawal saat korban pulang dari kebunnya dan hendak mandi di Kali Laworo. TKP tak jauh dari kebun LK

"Ia mengarahkan ke kali Laworo tidak jauh dari kebunnya dengan maksud untuk mandi," kata Kapolsek Sawerigadi, IPDA Suhardi.

Pada saat korban berada dalam kali, seekor buaya muncul dan menyerang LK, kemudian menggigit tubuh korban.

"Buaya langsung menggigit korban di pinggang sebelah kiri dan kaki sebelah kiri," katanya.

Korban langsung mengambil sebilah parang di bagian pinggang kiri dengan menggunakan tangan kanannya dan langsung menikam buaya.

"Saat korban mencoba menikam, buaya tersebut langsung menyerang LK dan menggigit tangan kirinya. Lalu menyeret korban ke dalam sungai," tutur IPDA Suhardi.

LK dengan sekuat tenaga menyerang balik buaya hingga akhirnya bisa meloloskan diri.

"Dengan sekuat tenaga, korban menyerang buaya dan berhasil meloloskan diri dan keluar dari sunga," ungkapnya.

Atas peristiwa tersebut LK mengalami luka robek di pinggang, luka cakar bagian perut, tangan dan kaki bagian kiri.

LK harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

"Korban langsung diantar ke RSUD Muna Barat untuk mendapat perawatan," tutupnya.

Disisi lain, berikut detik-detik seorang petani di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) diterkam buaya di Kali Laworo.

Korban inisial LK (48) asal Desa Maperaha, Kecamatan Sawerigadi, Muna Barat, mengalami luka parah di tangan dan kakinya.

LK nyaris tewas saat diterkam buaya saat mandi, setelah bekerja di kebunnya, pada Sabtu (30/3/2024).

Baca juga: GEGER Orang Tua Tinggalkan Dua Balita dalam Mobil di Perkiran Mall, Dikasih Ponsel, Jendela Dibuka

Baca juga: Sosok IN Mahasiswi Jual 2 Pelajar Gadis Desa ke Kalimantan, Ruap Puluhan Juta, Beralibi Lomba Model

"Korban dari kebun, menjelang waktu Magrib, ke kali dekat kebunnya rencana untuk mandi," kata Kapolsek Sawerigadi, IPDA Suhardi, Minggu (31/3/2024).

Saat korban nyemplung ke kali, tetiba buaya menerkamnya dari belakang dan menyeret korban.

"Tetiba dari arah belakang muncul seekor buaya dan langsung menyerang korban," beber IPDA Suhardi.

Akibatnya korban mengalami luka gigitan di pinggang, tangan dan kaki.

"Saat korban diseret buaya dalam air, korban digigit pinggang, tangan dan kaki sebelah kiri," ujarnya.

Untungnya dari peristiwa tersebut, Korban LK masih bisa selamatkan diri dari sergapan buaya.

"Korban masih selamat, karena pada saat di serang korban sempat berusaha menarik diri dan naik ke daratan kembali," tutup Suhardi.

(*/tribun-medan.com) 

Baca juga: Tim Patroli Presisi Sat Samapta Bersama Polsek Medan Labuhan Bubarkan Tawuran dan Tangkap Geng Motor

Baca juga: GLAMOURNYA Helena Lim Usai Bisnis Timah hingga Korupsi Rp271 T,Pamer Berlian dan Jam Tangan Miliaran

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter