Medan Memilih
Temukan Kecurangan Pemilu, Bendahara PDIP Medan Boydo Panjaitan akan Gugat ke MK
Boydo Panjaitan akan membawa perihal kecurangan pemilu ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN - Boydo Panjaitan akan membawa perihal kecurangan pemilu ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Dugaan kecurangan pemilu itu terkait adanya penggelembungan suara yang terjadi di Kecamatan Medan Denai Kota Medan.
Kepada tribun-medan, Bendahara PDIP Medan itu mengungkapkan telah terjadinya penggelembungan suara yang membuatnya gagal lolos menjadi DPRD Medan.
Padahal berdasarkan data C1 pleno Boydo unggul dengan perolehan 7.080 suara dari calon petahana.
"Namun saat D hasil diprint justru hasilnya berbeda. Ada indikasi adanya 250 suara yang digelembungkan di TPS yang ada di Medan Denai. Ditambahkan 250 suara untuk calon nomor urut 7 dan suara kita dikurangi juga ada kita temukan seperti di Amplas dan Medan Denai. Ada indikasi plano itu yang diganti," kata Boydo, Rabu (13/3/2024).
Menurut Boydo telah terjadi penggelembungan suara yang membuat dia kalah 197 suara dari David Sinaga caleg PDIP lainnya. Boydo yakin ada permainan pada saat penetapan plano di Kecamatan.
Dugaan kecurangan itu lanjutnya sudah disampaikan ke KPU dan Bawaslu Medan. Bawaslu sebut dia telah mengeluarkan saran perbaikan untuk menghitung kembali surat suara. Namun rekomendasi itu tak dilakukan KPU.
"Karena ada penambahan 197 suara sebenarnya dari perhitungan kami itu menang 200 suara. Dari data data caleg internal lainya datanya itu sama dengan saya, artinya ada data pembanding yang memang menunjukkan jumlah yang sama. Pada D hasil itu yang berbeda kita liat di Kecamatan ada permainan," lanjut Boydo.
Untuk itu, Boydo pun akan menempuh Mahkamah Konstitusi untuk mencari kebenaran. Melalui MK dia yakin adanya kecurangan yang dia alami dapat dibuktikan.
Selain MK, Boydo juga akan mengajukan permohonan ke Mahkamah Partai. Sebagai pengurus PDIP dia berharap partainya dapat melindungi haknya yang dicurangi.
"Kita harapkan dengan ke MK dan Mahkamah partai bisa menunjukkan kebenaran. Partai berkewajiban untuk melindungi kadernya untuk menemukan keadilan. Apalagi saya Bendahara partai dan kader partai yang mengabdi kepada partai sejak dulu,
(cr17/tribun-medan.com)
| AULIA Rachman Nyatakan Dukungan ke Rico Waas, Tak Maju Pilwakot Medan |
|
|---|
| KETUA Hanura Sumut El Adrian Shah Daftar dan Wawancara sebagai Calon Walikota Medan ke Perindo |
|
|---|
| Nama-nama 50 Anggota DPRD Medan Periode 2024-2029, PDIP 9 Kursi PKS 8 Kursi Gerindra 6 Kursi |
|
|---|
| Dikawal Puluhan Ojol, Anggota DPRD Medan Erwin Siahaan Daftar Bacalon Wali Kota ke PSI |
|
|---|
| Anggota DPRD Sumut Aulia Agsa dan Ketua NasDem Daftar Calon Wali Kota Medan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Bendahara-PDIP-Boydo-Panjaitan-saat-diwawancarai-beberapa-waktu-lalu1.jpg)