Aksi Curanmor Semakin Marak di Kota Medan, Kapolrestabes Minta Warga Pasang Kunci Ganda

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Aksi pencurian sepeda motor (Curanmor), semakin marak di Kota Medan.

Kapolrestabes Medan, Kombes pol Teddy Jhon Sahala Marbun mengatakan, hampir setiap harinya ada warga yang kehilangan motornya.

Katanya, untuk mencegah aksi curanmor ia menyarankan kepada masyarakat untuk menambahkan kunci ganda pada kendaraan ketika parkir.

"Kami mengharapkan kepada para pemilik sepeda motor agar menyisikan uangnya untuk bisa membeli kunci pengaman tambahan," kata Teddy kepada Tribun-medan, Kamis (7/3/2024).

Teddy menjelaskan, kunci tambahan ini digunakan untuk mencegah para pelaku melakukan aksi pencurian.

"Dari beberapa kasus yang kita lihat, baik itu rekaman CCTV yang ada, banyak sekali korban curanmor ini di parkiran," sebutnya.

"Habis belanja di suatu tempat tiba-tiba sepeda motornya hilang, atau pada saat dia parkir tiba-tiba hilang, atau pada saat di rumah," sambungnya.

Ia juga memperkenalkan kunci ganda yang menurutnya aman ketika dipasang pada kendaraan.

Kunci ganda tersebut memiliki dua jenis, yakni Cable Lock.

"Jadi ini yang paling simple, ini sudah kita coba, kita gembokkan ke jari-jari dan shok nya itu, setelah kita gembok kita tokok 20 kali tidak lepas," ucapnya sambil menunjukkan Cable Lock.

Kemudian, kunci ganda Gembok motor Schone.

"Kalau sampai di rumah ditambahkan satu lagi (Gembok motor Schone), alat ini lebih kuat lagi untuk di rumah," ujarnya.

Lebih lanjut, Teddy mengatakan dua kunci ganda tambahan tersebut dapat mencegah para pelaku melakukan aksi pencurian sepeda motor.

"Jika kunci ini di pasang tidak akan bisa diambil secara gampang, kecuali diangkut sepeda motornya pakai becak hantu mungkin bisa," pungkasnya.

(Cr11/tribun-medan.com)