Viral Medsos

Usai Viral, RSUD Tanjungbalai Malah Lapor Keluarga Korban Bayi Lima Bulan yang Meninggal

Keluarga anak lima bulan meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungbalai yang sebelumnya viral di media sosial dilaporkan.

TRIBUN-MEDAN.COM, TANJUNGBALAI - Keluarga anak lima bulan meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungbalai yang sebelumnya viral di media sosial dilapor ke Polres Tanjungbalai.

Laporan tersebut dibuat oleh pelapor Luminar Siahaan seorang ASN yang bertugas di RSUD Tanjungbalai.

Kapolres Tanjungbalai, AKBP Yon Edi Winara membenarkan laporan tersebut.

Menurutnya, laporan yang dilakukan oleh pihak rumah sakit tersebut terkait adanya dugaan pengerusakan tabung regulator oksigen di ruang anak.

"Benar ada laporan dari pihak rumah sakit dalam dugaan pengerusakan barang berupa regulator oksigen, dengan total kerugain Rp 1,5 juta," kata Kapolres, Selasa (5/3/2024).

Katanya, polisi harus melakukan pendalaman terkait laporan tersebut. Dimana, polisi harus mencari kebenaran dan aspek lain.

"Mengacu kepada ketentuan yang ada, maka butuh proses. Dan kejadian tersebut juga tidak hanya kerusakan saja, ada hal-hal lain Yang tidak bisa diabaikan," ujarnya.

Katanya, sampai saat ini laporan tersebut belum dicabut oleh pihak RSUD Tanjungbalai.

"Tidak sembarangan orang juga bisa mencabut laporan tanpa tau apa dasar orang, itu mencabut laporan, dan apa itu konsekuensinya," katanya.

Katanya, rencana RJ akan menjadi pertimbangan dari pihak kepolisian dengan mengedepankan kemanusiaan.

"Polisi tidak bisa menangani kasus perkara denganhanya kacamata kuda. Kami harus mengedepankan kemanusiaan, apa lagi melibatkan masyarakat. Kami akan mengedepankan aspek sosial," pungkasnya.

(cr2/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved