Berita Seleb

Sosok Ananta Satria, Taruna Akmil yang Kabarnya Dekat dengan Fuji Disebut Crazy Rich Samarinda

Artis Fuji kini tengah dikabarkan dekat dengan seorang pria bernama Satria Ananta yang merupakan Taruna Akmil

Editor: Array A Argus
INTERNET
Satria Ananta dan Fuji 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Taruna Akmil bernama Satria Ananta kini ramai diperbincangkan warganet.

Pasalnya, Satria Ananta disebut-sebut punya hubungan khusus dengan Fuji, adik ipar almarhum Vanessa Angel.

Rumor kedekatan antara Satria Ananta dan Fuji beredar setelah foto keduanya beredar di media sosial.

Dalam foto yang diunggah oleh teman Fuji itu, putri pasangan H Faisal dan Dewi Suharti itu terlihat bersama seorang pria berseragam Taruna Akmil.

Disebut-sebut, Taruna Akmil itu adalah Satria Ananta.

Satria Ananta sendiri dikabarkan merupakanCrazy Rich Samarinda.

Sosok Satria Ananta

Dikutip dari Bangka Pos, Selasa (13/2/2024), Satria Ananta diketahui adalah pria kelahiran Samarinda, Kalimantan Timur.

Satria Ananta dikabarkan adalah taruna yang tengah menjalani pendidikan di Akademi Militer (Akmil).

Sebelumnya, ia pernah menempuh sekolah di SMA Taruna Nusantara.

Memantau dari akun Instagram-nya @satriaanantaaa pada Rabu (10/1/2024), tak banyak postingan yang diunggah Satria Ananta.

Ia hanya mengunggah potretnya saat sedang menjalankan ibadah umrah bersama keluarga dan momennya saat sedang liburan.

Meski bukan dari kalangan artis Satria Ananta terlihat memiliki circle pertemanan yang begitu luas dengan para publik figur mulai dari Bima Mukti, Jessica Klopper, hingga Rizky Pahlevi dan Asnawi.

Ia juga terlihat saling berfollow-an dengan Fuji.

Meski tak banyak mengunggah feeds terbaru, Satria Ananta tetap banjir komentar warganet yang menyinggung isu kedekatannya dengan Fuji.

Bahkan tak sedikit yang menganggap keduanya telah berpacaran.

Sebelum ramai dikabarkan dengan Satria Ananta, Fuji sempat ramai dijodoh-jodohkan dengan Alam Ganjar, putra satu-satunya Ganjar Pranowo.

Tak hanya Alam Ganjar, Haji Faisal keberatan dengan pria lain yang terus dijodoh-jodohkan dengan Fuji Utami.

“Kalau soal anak saya dijodoh-jodohin, kalau saya sih dari awal sudah bilang saya kurang sepakat,” kata Haji Faisal saat ditemui di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Sebab Faisal tidak ingin dengan adanya perjodohan tersebut membuat banyak orang kecewa apabila memang tidak bisa bersama.

“Ya syukur-syukur kalau jodoh dengan dia nggak apa-apa, baik, kalau seandainya tidak cocok dengan sosok tersebut, tentulah kekecewaan ada,” ujar Faisal.

Sehingga buntut kekecewaan tersebut nantinya akan berdampak kepada masa depan Fuji.

“Kekecewaan ini bisa membuat sesuatu hal yang kurang baik, nanti ada postingan beginilah, begitulah, akhirnya akan membebani anak itu sendiri dan membebani pula pihak lain yang dijodoh-jodohin itu,” ucapnya.

Dengan demikian Faisal berharap Fuji bisa memilih pasangannya sendiri sesuai dengan perasaan dan hati.

“Jadi daripada mereka dijodoh-jodohkan, lebih baik lihat saja perkembangan ke depan, biarkan mereka menjalani kehidupan,” ungkap Faisal.

“Biarkan dia mencari jati diri dan melakukan penyesuaian-penyesuaian dengan lawan jenisnya, dengan siapa mereka cocok kita doakan semua,” lanjutnya.

Fuji idap ADHD

Fuji diketahui mengalami gangguan mental ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder).

Gangguan ini membuat Fuji mengalami beberapa gejala seperti mudah lupa, sulit fokus hingga menjadi hiperaktif.

Menanggapi pengakuannya tersebut, Fuji menegaskan ia tidak menganggap ADHD sebagai penyakit atau aib.

Ia bahkan mengambil sisi baik dan positif dari gangguan tersebut.

Fuji merasa jika dirinya menjadi sosok yang lebih kreatif.

Selain itu, ia merasa diuntungkan dengan lebih cepat melupakan komentar buruk yang didapatkannya.

"Sebenarnya itu bukan hal yang buruk kok. Aku ngelihatnya itu hal yang baik," ungkap Fuji, Rabu (27/12/2023). 

Menurutnya, dengan gangguang mental ADHD, sebetulnya ia malah menjadi lebih kreatif.

"Aku jadi mikir terus, jadi nggak terlalu ngambil pusing omongan orang. Karena aku gampang lupa," ujar Fuji An.

Tak hanya itu, Fuji yang menjadi tak henti berfikir dan selalu kreatif pun menjadikannya sebagai suatu kelebihan untuk profesinya sebagai seorang content creator.

Karena itu, Fuji lebih fokus mengambil sisi baik dari gangguan yang dialaminya ini.

"Jadi, nggak ada yang perlu disedihin karena itu menurut aku bukan penyakit, bukan aib. Aku ambil itu sebagai berkah," tandasnya.

Fuji sendiri sempat menceritakan awal mula dirinya mengetahui soal gangguan ADHD dari sang psikolog yang dikunjunginya.

Ia lantas berusaha mencari tahu lebih lanjut dengan banyak membaca mengenai gangguan tersebut.

Kini, ia pun berusaha menghindari asupan gula berlebih yang menjadi salah satu pemicu hiperaktif sebagai gejala gangguan ADHD tersebut.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter    

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved