Sumut Memilih
Seperti Acara Pernikahan, Petugas di TPS 2 Desa Perupuk Kenakan Pakaian Adat, Ada Gerbang Bunga
Tidak sedikit cara menarik yang dilakukan agar masyarakat tertarik untuk menggunakan hak suaranya.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,KISARAN - Ragam cara yang dilakukan oleh kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk menarik minat pemilih agar datang ke tempat pemungutan suara (TPS).
Tidak sedikit cara menarik yang dilakukan agar masyarakat tertarik untuk menggunakan hak suaranya.
Seperti di TPS 2 Desa Perupuk, Kecamatan Limapuluh Pesisir, Kabupaten Batubara.
KPPS di TPS 2 menggunakan pakaian adat melayu dan menggunakan gerbang bunga layaknya pesta pernikahan untuk menarik minat pemilih untuk segera datang ke TPSnya.
Rangkaian bunga plastik tampak menghiasi pagar pintu tenda TPS.
Petugas laki-laki menggunakan teluk belanga dipadukan dengan tanjakan dan kain songket khas Batubara.
Sedangkan petugas perempuan mengenakan pakaian kuning serta mahkota bewarna emas di kepala.
Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Perupuk, Muhammad Irvan mengaku TPS unik ini bertujuan untuk menarik minat para pemilih agar datang ke TPS.
"Hingga angka partisipasi pemilih pada pemilihan umum tahun 2024 ini menjadi meningkatk," kata Irvan, Rabu (14/2/2024).
Ada 182 pemilih di TPS 02 yang terdiri dari 93 pemilih laki-laki, dan 89 pemilih perempuan.
"Selain unik, kami juga mengedepankan pelayanan yang baik dan ramah. Agar masyarakat melihatnya damai," ujarnya.
Sementara, Kabupaten Batubara memiliki 1.446 TPS yang tersebar di 151 desa dan kelurahan.
(cr2/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/TPS-2-Desa-Perupuk-Kecamatan-Limapuluh-Pesisir.jpg)