Berita Viral

SKENARIO SN Terbongkar Habisi Nyawa Pacar Sesama Jenisnya, Motif SN Cemburu Korban Ada Pacar Baru

Pria bunuh kekasih sesama jenisnya di kosan di Indramayu. Pasangan LGBT ini terlibat percekcokan hingga satu orang tewas. 

HO
Pria bunuh kekasih sesama jenisnya di kosan di Indramayu. Pasangan LGBT ini terlibat percekcokan hingga satu orang tews.  

TRIBUN-MEDAN.com - Pria bunuh kekasih sesama jenisnya di kosan di Indramayu. Pasangan LGBT ini terlibat percekcokan hingga satu orang tewas. 

Tersangka SN (43) membunuh kekasihnya Didin (30) pada Selasa (30/1/2024). 

SN sempat berpura-pura kepada warga bahwa menemukan Didin tewas bunuh diri. 

Sebab disamping jasad Didin ditemukan obat-obatan. 

SN mengarang cerita bahwa Didin tewas bunuh diri. 

Bahkan SN sempat membawa Didin ke rumah sakit. 

SN turut menuliskan surat wasiat hingga menaruh obat-obatan di dekat jenazah.

Surat wasiat yang tersebut berisi kata perpisahan untuk teman-teman Didin.

Selain itu, SN berpura-pura menemukan jasad korban di dalam kamar kos hingga mengantarkan jasad ke rumah sakit.

Saat jasad diperiksa di Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu, terungkap Didin tewas dibunuh dan bukan bunuh diri.

Kasat Reskrim Polres Kuningan, AKP I Putu Ika Prabawa mengatakan skenario dari tersangka sempat mengelabui warga.

"Pelaku nekat menghabisi nyawa korban saat sedang tidur siang, kemudian usai melakukan perbuatan keji. Pelaku melakukan skenario, bahwa korban mati akibat bunuh diri dan ditempat itu terdapat surat wasiat dan beragam obatan yang biasa dikonsumsi korban," jelasnya, Rabu (31/1/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

ria bunuh kekasih sesama jenisnya di kosan di Indramayu
Pria bunuh kekasih sesama jenisnya di kosan di Indramayu. Pasangan LGBT ini terlibat percekcokan hingga satu orang tews. 

 
Setelah SN ditangkap, jenazah Didin dimakamkan di TPU dekat rumahnya.

Motif Pembunuhan

Kematian Didin dianggap janggal lantaran terdapat luka di bagian lehernya.

AKP I Putu Ika Prabawa mengatakan SN dan korban sudah tinggal bersama di kamar kos selama tiga bulan.

"Setelah mendapat pemulasaraan korban, hingga dilarikan ke Rumah Sakit Bayangkari, korban meninggal itu di tangan kekasihnya," paparnya.

Motif pembunuhan ini lantaran SN cemburu korban memiliki kekasih pria lain.

"Akibat kecemburuan yang dilakukan SN, sebelumnya minta korban jangan jalan dengan pria lain, karena sudah bersama dirinya dan mereka sudah tinggal bareng sekitar 3 bulan," tambahnya.

Baca juga: Paulus Marulitua Sinaga Wajib Bayar Ganti Rugi 120 Juta pada Grace imbas Batal Nikah

Baca juga: Ide Aneka Minuman Segar untuk Berbuka Puasa di Bulan Ramadan

Korban dibunuh dengan cara dijerat lehernya menggunakan kain pada Selasa (30/1/2024) pukul 10.30 WIB.

Kata Tetangga

Seorang tetangga, Ati (50) mengaku sempat melihat korban pulang dari rumah sakit sebelum tewas.

"Iya, sebelum meninggal. Kemarin korban sempat ke rumah sakit untuk berobat karena derita penyakit wasir."

"Terus, sebelum meninggal tadi, Didin alias Gadis ini sempat ke luar kosan dan ke warung," jelasnya.

Menurut Ati, SN berpura-pura membangunkan korban yang telah tewas di dalam kos.

Setelah dinyatakan tewas, para warga melaporkan kasus ini ke kepolisian.

"Iya, tadi pagi korban keluar rumah dan sekitar berapa jam belum meninggal. Korban tertidur, mungkin sudah minum obat atau apa? Nah, saat tertidur itu kekasihnya mencoba bangunkan korban, tapi nggak bangun-bangun, dan diketahui tak bernafas gitu," tandasnya.

Ati menemukan sejumlah obat di kamar kos korban.

Awalnya, Ati tidak mengetahui penyebab tewasnya Didin dan tidak mencurigai adanya kasus pembunuhan.

"Kalau penyebab korban meninggal dunia gak tahu, tapi di dalam kosan itu ada teman korban dan banyak jenis obatan juga. Nah, gak tahu obat apa itu," pungkasnya.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved