Musrenbang di Kecamatan

Musrenbang di 2 Kecamatan, Bupati Toba Uraikan Permintaan Masyarakat

Bupati Toba Poltak Sitorus menyerap aspirasi masyarakat. Selain perbincangkan soal infrastruktur jalan, masyarakat juga menyampaikan sulit dapat pupuk

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Hendrik Naipospos

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE - Dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) di dua kecamatan; Uluan dan Lumban Julu, Bupati Toba Poltak Sitorus menyerap aspirasi masyarakat.

Selain perbincangkan soal infrastruktur jalan, masyarakat juga menyampaikan perihal sulitnya mendapatkan pupuk.

Ia sendiri menyuarakan agar petani meningkatkan indeks pertanaman.

Artinya, ia berharap masyarakat dapat melakukan dua kali penanaman dalam setahun. Pasalnya, hanya sekitar 30 persen, petani yang memiliki persawahan menanam dua kali dalam setahun.

Dengan demikian, lebih dari 60 persen, petani persawahan tidak mengolah lahannya pascapanen padi.

Menurutnya, untuk meningkatkan ekonomi dan menciptakan kedaulatan pangan, masyarakat mesti menjalankan program dua kali tanam dalam setahun.

"Masyarakat kita kebanyak petani, terkait dengan itu masih banyak jalan kita yang rusak. Jalan yang masih banyak rusak adalah jalan provinsi. Masyarakat kita sampai berteriak soal itu," tutur Bupati Toba Poltak Sitorus, Senin (29/1/2024).

Karena kelangkaan pupuk, ia berharap petani secara beragsur beralih dari pupuk kimia ke pupuk organik.

"Terkait pertanian, masyarakat kita membutuhkan pupuk. Ketersediaan pupuk masih langka di tempat kita ini. Padahal kita memiliki program dua kali tanam, meningkatkan indeks pertanaman," terangnya.

"Untuk mengatasinya, kita jangan tergantung pada pupuk kimia saja. Mari kita gunakan pupuk organik," sambungnya.

"Selam ini dinas pertanian kita sudah menolong bagaimana membuat pupuk organik dan pupuk cair. Jangan berharap hanya pada penggunaan pupuk kimia. Kita mesti beralih ke pupuk cair dan organik. Hal seperti itulah tadi yang kita bicarakan," sambungnya.

Ia juga sampaikan perihal peningkatan bidang kesehatan agar selaras dengan program dari pusat.

"Untuk kesehatan, kita tingkatkan agar pembangunan kesehatan mulai dari desa hingga pusat dapat selaras," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved