Polres Tanah Karo

Kantungi Sabu, S Ditangkap Satnarkoba Polres Tanah Karo, Kapolres Karo: Kita Basmi Terus

Unit Opsnal Satresnarkoba Polres Tanah Karo, kembali mengungkap kasus edar gelap narkotika jenis sabu di wilayah hukum Polres Tanah Karo.

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Unit Opsnal Satresnarkoba Polres Tanah Karo, kembali mengungkap kasus edar gelap narkotika jenis sabu di wilayah hukum Polres Tanah Karo. Pengungkapan tersebut terjadi di pinggir jalan Merek – Sidikalang Desa Merek Kecamatan Merek Kabupten Karo, Kamis(18/01/2024) 

TRIBUN-MEDAN.COM, KARO-Unit Opsnal Satresnarkoba Polres Tanah Karo, kembali mengungkap kasus edar gelap narkotika jenis sabu di wilayah hukum Polres Tanah Karo.

Pengungkapan tersebut terjadi di pinggir jalan Merek – Sidikalang Desa Merek Kecamatan Merek Kabupten Karo, Kamis(18/01/2024) sekira Pukul 18.15 WIB.

Dalam pengungkapan, diamankan seorang laki laki dewasa inisial S(41), warga Desa Merek Kecamatan Merek Kabbupaten Karo atau Jalan Cipta Karya Gang Karoja Nomor 19 LI Kelurahan Sarirejo Kecamatan Medan Polonia Kota Medan.

Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi Rahman, S.H, S.I.K, M.M, CPHR, CBA, melalui Kasat Narkoba AKP Henry Tobing, S.H, mengatakan S diamankan dengan barang bukti diduga 1 (satu) paket plastik bening berisikan narkotika jenis shabu setelah ditimbang dengan berat netto 0,65 (nol koma enam lima) gram.

"Satu paket sabu tersebut, kita temukan di dalam dompet milik S, saat penggeledahan setelah penangkapan", kata Kasat Narkoba, Rabu(24/01/2024) di Mapolres Tanah Karo.

Ditambahkan Kasat, penangkapan terhadap S, didasari informasi masyarakat tentang adanya seseorang yang sedang menguasai narkotika sabu di Desa Merek.

"Karena pemberantasan narkotika adalah komitmen kita, informasi tersebut langsung kita tindak lanjuti, hingga akhirnya berhasil kita ungkap, Kamis(18/01) kemarin", kata Kasat.

Barang bukti lain dalam penangkapan S, juga turut diamankan 1 (satu) unit handphone android merk Oppo warna biru, yang diduga sebagai alat bantu komunikasi dalam hal kepemilikan narkotikan jenis sabu tersebut.

Saat ini, S sudah ditahan di RTP Mapolres Tanah Karo dalam proses lidik dan sidik lebih lanjut. "Ia dikenakan melanggar Pasal 114 ayat (1), Pasal 112 Ayat (1) dari UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun kurungan penjara", tutup Kasat AKP Henry.(Jun-tribun-medan.com).

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved