Viral Medsos
POTRET Kasad Maruli Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan Program TNI AD di Sukabumi, Ini Tanggapan Warga
Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengatakan program Hanpangan dalam kegiatan Rakernister TNI AD TA 2024 ini untuk meningkatkan ekonomi warga.
TRIBUN-MEDAN.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak meninjau lokasi Ketahanan Pangan (Hanpangan) di Desa Neglasari, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (18/1/2024).
Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengatakan program Hanpangan dalam kegiatan Rakernister TNI AD TA 2024 ini untuk meningkatkan ekonomi warga.
"Ya, itu (peningkatan kesejahteraan) mungkin nanti coba ditanya nanti di pemda atau kalau misalnya mau tanya silakan langsung ke masyarakat ya. Jadi, masyarakat sekarang kalau hanya untuk bekerja berkebun dapat uang cash langsung itu setiap saat dia mudah, tinggal datang kerja, datang kerja dapat upah langsung,"ujar Maruli.
Di lokasi Hanpangan sendiri, terdapat sejumlah program pertanian, di antaranya penanaman jagung, singkong, bahkan terdapat ternak sapi dan ayam. "Nanti mudah-mudahan kalau konsep ini semakin baik kita akan bagikan lahan ke mereka (warga, Red), jadi sudah kita coba waktu itu bagi hasil dengan uang mendahului itu juga banyak kesulitan," ucap Maruli.
"Panjanglah selama satu tahun setengah ini kan proses-proses panen kan biasanya 4 bulan panen, terus kita evaluasi, kita pindah lagi teknis pembayaran bagaimana, tanaman apa yang baik, kita memulai sapi lagi dan lain sebagainya," jelasnya.
Respons Warga Sekitar
Deni Irawan, pemuda 23 tahun asal Kampung Neglasari, Desa/Kecamatan Ciemas, memberikan pengakuan dampak keberadaan Hanpangan di kampungnya.
Deni mengaku Hanpangan program TNI AD itu sangat membantu masyarakat setempat.
Warga yang dulu banyak pengangguran kini bekerja di Hanpangan program TNI AD sehingga mereka kini menjadi berpenghasilan. "Alhamdulillah warga di sini yang tadinya mungkin ada sebagian pengangguran, sekarang pada kerja di sini. Itu tiap hari ada pemasukan, jadi sangat ngebantu perekonomiannya," ujar Deni kepada Tribun.
Terlebih, kata Deni, bagi warga yang sudah bekerluarga dan memiliki anak yang masih sekolah, sangat merasakan dampak positif dengan adanya Hanpangan tersebut.
"Apalagi bagi yang punya anak sekokah, jadi anak sekolah bisa beli buku," ucapnya.
Deni mengaku bersyukur, kini ia berpenghasilan sampai Rp 3 juta per bulan, padahal dulunya menganggur. Tak hanya soal penghasilan, warga Neglasari yang hampir 100 persen sebagai petani menjadi melek teknologi karena di lokasi Hanpangan ini menggunakan teknologi modern dalam proses pertaniannya.
"Saya juga sebagai warga sangat bersyukur, karena dengan adanya program ini mengubah mindset warga di sini, karena warga di sini hampir 100 persen petani. Nah, sekarang anak-anak mudanya yang bertani juga mulai berubah, jadi lebih ke mengikuti zaman, melek teknologi," kata Deni.
"Saya kerja di sini sudah 1 tahun lebih, saya dibayar per bulan, alhamdulillah saya naik sekarang per bulannya, awalnya 1,5 juta, 2 juta, 2,5 juta, sekarang sampai 3 juta," ujarnya.
Tak hanya Deni, warga lain turut merasakan dampak positif dengan adanya Hanpangan itu.
Baca juga: DUA Jenderal Simanjuntak Bertemu, Jenderal Maruli dan Komjen Panca, Bahas Ketahanan Pangan Nasional
Baca juga: BEGINILAH POTRET Kebahagiaan Duo Simanjuntak Kalau Bertemu, Kasad Maruli dan Panca, Ini yang Dibahas
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Lihat Berita Viral Lainnya di Tribun-Medan.com
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Kini Kami Dapat Penghasilan" Kata Warga Neglasari Sukabumi tentang Program Hanpangan TNI AD
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Maruli-Simanjuntak-meninjau-lokasi-Ketahanan-Pangan.jpg)