Berita Viral

Gagal Ajukan Banding, Pelaku Pembunuhan Balita Kembali Masuk Bui

Dewan pembebasan bersyarat memutuskan pada bulan Desember 2023 bahwa Benables tidak layak untuk dibebaskan.

Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Ayu Prasandi
freepik
Ilustrasi pembunuhan 

TRIBUN-MEDAN.COM – Pembunuh James Bulger, John Venables, akan menghabiskan dua tahun tambahan di penjara setelah kehilangan kesempatan untuk mengajukan banding atas keputusan Dewan Pembebasan Bersyarat yang menolak pembebasannya.

John Venables, 41 tahun, yang terkenal karena membunuh balita James Bulger pada tahun 1993, telah berjanji kepada petugas penjara bahwa ia akan melawan keputusan Dewan Pembebasan Bersyarat untuk tidak membebaskannya.

Namun meskipun diberi tenggat waktu minggu lalu untuk banding pembebasan bersyarat tersebut, dia melewatkan kesempatan untuk mengajukan banding.

Dikabarkan bahwa ia diberitahu oleh pengacaranya bahwa mengajukan banding akan menjadi "usaha yang sia-sia."

Dewan pembebasan bersyarat memutuskan pada bulan Desember 2023 bahwa Benables tidak layak untuk dibebaskan.

Saat ini, ia mendekam di balik jeruji karena kepemilikan gambar penyalahgunaan seksual anak.

Ibu James, Denise Fergus, 54 tahun, mengungkapkan kebahagiaannya atas berita bahwa pembunuh anaknya tidak akan dibebaskan.

Dilansir Tribun Medan dari Dailystar Denise mengatakan  "Ini adalah cara terbaik untuk memulai tahun ini dan jika pria ini dibebaskan, itu akan menjadi dorongan besar bagi keluarga lain yang mungkin mengalami hal yang sama seperti kami," ujarnya.

Dengan adanya amandemen dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Reformasi pembebasan bersyarat, melewatkan tenggat waktu banding bisa berarti tidak dibebaskan.

Jaksa Agung akan memiliki keputusan akhir tentang apakah pelaku kejahatan seksual yang berbahaya akan dibebaskan bersyarat.

Denise, yang sedang berjuang dalam penyelidikan atas kematian putranya, menambahkan: "Dua tahun adalah kesempatan bagi pemerintah untuk membuktikan komitmennya dan mengesahkan undang-undang ini.

Venables berusia 10 tahun ketika dia dan Robert Thompson, yang juga berusia 10 tahun, membunuh James, yang saat itu berusia 2 tahun.  Venables dibebaskan dari penjara pada tahun 2001 pada usia 18 tahun dan menggunakan identitas baru, namun kembali dipenjara pada tahun 2010 karena video pelecehan anak.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved