Sukses Kalahkan Persikab Bandung, PSDS Makin Percaya Diri Hadapi PSPS Riau

Tim PSDS Deliserdang semakin percaya diri menghadapi PSPS Riau setelah berhasil mengalahkan Persikab Bandung.

HO
Tim PSDS Deli Serdang dan Persikab sama-sama memasuki lapangan Stadion Baharoeddin Siregar Kamis, (11/1/2024). 

TRIBUN-MEDAN.com, PAKAM - Tim PSDS Deliserdang semakin percaya diri menghadapi PSPS Riau setelah berhasil mengalahkan Persikab Bandung. Para pemainnya kini punya semangat yang tinggi untuk bermain dan tampil habis-habisan untuk membalaskan dendam atas kekalahan saat berlaga di babak penyisihan di Pekanbaru beberapa waktu lalu.

Pelatih PSDS Zefrizal mengatakan, saat ini semua pemainnya tidak ada yang bermasalah dan siap untuk diturunkan. Meski ada pemain yang terkena akumulasi kartu namun sudah disiapkan penggantinya. Menurutnya, tidak ada pengaruh dari kejadian tersebut.

"Semuanya sudah siap bertarung. Yang jelas, bagaimana kita mengalahkan Persikab kemarin, saya ingin seperti itu juga mainnya dan bahkan lebih bagus progresnya. Mudah-mudahan, ini awal bagi kebangkitan kita untuk tetap bertahan di Liga 2," ujar Zefrizal saat konfrensi pers di Stadion Baharoeddin Siregar, Senin (15/1/2024).

Zefrizal menyebut, ia membutuh doa dari masyarakat Deliserdang untuk melawan PSPS. Ia mengaku bersyukur kalau anak-anaknya juga punya fighting spirit yang juga tinggi. Sebagai pelatih, ia hanya memberikan taktikal agar bisa dijalankan oleh pemain.

"Tanpa ada taktikal dan spirit yang tinggi untuk suatu pertandingan mustahil kita bisa menang. Seperti pertandingan melawan Persikab, di situ ada semangat juang dan kerjasama. Bukan masalah keberuntungan, memang ada keberuntungan di sepak bola, namun ada juga proses yang kita lakukan," kata Zefrizal.

Dari catatan dalam dua laga terakhir, PSPS belum pernah menang ketika bermain di kandang PSDS. Meski PSPS dapat membalaskan kekalahan ketika pertandingan di markasnya, namun dua catatan pertandingan terakhir bisa menjadi hal yang harus dianalisa bagi kedua pelatih.

Baca juga: Cabor Sepatu Roda Freestyle Matangkan Latihan Teknik, Daftarkan Lima Atlet ke Pelatda PON

Sementara itu, pelatih PSPS, Ridwan Saragih mengaku tidak mau melihat kekalahan-kekalahan yang telah dialami oleh timnya.

"Untuk menghadapi pertandingan besok (hari ini), PSPS sudah siap 100 persen. Artinya kita sudah melupakan kekalahan kemarin. Kita datang ke Deliserdang untuk membawa poin 3. Artinya saya tidak mau berpatokan hitungan matematika yang dulunya PSPS nggak pernah menang di sini. Saya hanya berpatokan bagaimana besok anak-anak bisa berbuat yang terbaik mau bekerja keras demi menjaga marwah PSPS Riau," kata Ridwan.

Mantan pelatih PSMS Medan ini sadar PSDS akan punya tren positif setelah berhasil menang melawan Persikab. Sebagai pelatih, Ridwan menyebut punya tugas untuk memperbaiki tim setelah kehilangan poin di kandang. Dengan membawa 20 pemain, ia yakin bisa merebut kemenangan dalam laga ini.

"Apabila anak-anak kita bekerja sesuai apa yang saya sampaikan, insyaallah kita dapat hasil positif. Sebanyak 20 pemain yang dibawa siap untuk berbuat yang terbaik. Kepada pemain sudah saya sampaikan, semua pemain PSDS bisa berbahaya termasuk Noriki apabila diberi keleluasaan," ucapnya.

Ridwan mengaku cukup mengenali sosok Zefrizal. Selain pernah bermain satu tim, ia dan Zefrizal pernah sama-sama untuk mengambil lisensi AFC. Ia mengatakan, mereka punya hubungan baik dan selalu berkomunikasi. Dianggapnya kalau Zefrizal adalah abangnya. (dra/Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved