Aplikasi Sistem Operasional Terpadu Polda Sumut Mampu Kendalikan Keamanan Wilayah

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN-Dalam mewujudkan pemeliaraan kamtibmas yang kondusif Polda Sumatera Utara terus memanfaatkan Digitalisasi dalam layanan kepolisian.

Melalui Posko Operasi Lilin Toba, Polisi terus memantau situasi kamtibmas pada libur Tahun Baru 2024 dengan menggunakan aplikasi Sistem Operasional Terpadu (SOT) dalam mengendalikan keamanan wilayah.

Dari pemantauan menggunakan aplikasi SOT data jumlah gangguan kamtibmas yang terjadi pada 1 Januari 2024 sebanyak 50 kejadian mengalami penurunan pada 2 Januari 2024 sebanyak 30 kejadian atau 40,00 persen.

Aplikasi SOT juga mematau situasi Kamseltibcar Lantas di berbagai objek wisata. Dari pantauan pada Pukul 09.48 WIB melalui Google Maps terjadi kepadatan di wilayah Polres Taput sepanjang 1,2 km tepatnya di Jalan SM Raja 2, Siborong-Borong.

Kapolda Sumut Melalui Kabid Humas Kombes Hadi Wahyudi mengatakan Penyebab terjadinya kepadatan arus lalu lintas karena adanya Pekan Siborong-borong.

"Melalui Aplikasi SOT kita bisa antisipasi dengan menempatkan 15 personil untuk melakukan pengaturan dan pengamanan," kata Juru bicara Polda Sumut ini.

Pantauan lain juga terlihat kepadatan di wilayah Polres Humbahas sepanjang 800 m tepatnya di Jl. Sisingamangaraja, Polres Toba sepanjang 1,6 km di Jalan Siborong Borong, Polres Simalungun sepanjang 1,3 km Jalan Siborong Borong-Parapat.

Pantauan goegle map Pada Pukul 11.07 WIB juga terjadi kepadatan di wilayah Polres Siantar sepanjang 570 m tepatnya di Simpang dua Siantar, Jalan Lintas Sumatera, demikian kepadatan juga terlihat di wilayah Polres Tanah Karo sepanjang 748 m tepatnya di Wajik Peceren.

"Dari sejumlah ruas Jalan Lintas Sumatera yang terpantau terjadinya kepadatan volume kendaraan, dengan menggunakan aplikasi SOT kita dapat dengan cepat mengatasibdan mengurai titik kepadatan kendaraan," pungkasnya.(Jun-tribun-medan.com).