Upacara Bela Negara, Sekda Langkat: Harus Cerdas Hadapi Situasi tak Menentu

Sekretaris Daerah Kabupaten Deliserdang Amril menjadi inspektur upacara Hari Bela Negara di pelataran kantor Bupati Langkat.

Editor: Jefri Susetio
istimewa
Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat Amril menjadi inspektur upacara Hari Bela Negara di pelataran kantor Bupati Langkat. Ia mengingatkan seluruh pihak untuk cerdas menghadapi situasi yang tidak tertebak ini. 

TRIBUNMEDAN.COM, STABAT - Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat Amril menjadi inspektur upacara Hari Bela Negara di pelataran kantor Bupati Langkat.

"Selamat Hari Bela Negara ke-75. Kami berharap agar seluruh masyarakat semakin meningkatkan kesadaran dan semangat dalam membangun bangsa dan mempertahankan kedaulatan NKRI," ujarnya.

Ia menambahkan, Hari Bela Negara harus dijadikan momentum untuk meningkatkan kesadaran, dan kewajiban dalam membela negara. Dan, kedaulatan NKRI yang dicintai.

Baca juga: Bupati Deliserdang Sebut Banyak Ancaman Tidak Kasat Mata: Bela Negara Jaga NKRI

 

Selain itu, kata dia, Hari Bela negara harus menjadi momentum untuk bersatu dan berkontribusi positif demi Indonesia maju.

Apalagi tantangan kedepannya semakin tidak terduga karena tidak sekadar menghadapi ancaman fisik. Tapi juga ancaman yang tak kasat mata.

Seperti pandemi, konflik global, revolusi teknologi hingga krisis iklim yang berdampak pada ketahanan pangan negara.

"Kita harus memiliki jiwa Bela Negara sebagai pilar utama yang menjadikan kita tangguh dan cerdas dalam menghadapi situasi yang tidak menentu," katanya.

Menurutnya, semangat Bela Negara bukan hanya tanggungjawab aparat pemerintahan.

Tapi juga membutuhkan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat.

"Ini adalah tugas kita bersama dalam menjaga kesatuan dan persatuan NKRI," ujarnya.

Baca juga: Bupati Deliserdang Hadiri Perayaan Natal 6 Paroki, Semangat Kebersamaan Harus Dipertahankan

 

Lebih lanjut ia bilang Bela Negara di Indonesia bukan hanya terkait aspek militer tapi harus lebih luas merangkul semua lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.

Jadi, setiap tindakan sekcil apapun yang dilandasi cinta terhadap bangsa dan negara wujud konkrit Bela Negara.

"Saya mengajak masyarakat Indonesia untuk mengorbankan semangat Bela Negara dan meningkatkan rasa cinta Tanah Air. Semangat Bela Negara untuk Indonesia maju," katanya.

(*)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved